MATAPEDIA6.com, BATAM – Dekranasda bersama Dinas Pariwisata dan Budaya hadirkan 72 model profesional pamerkan 10 motif Batik Barelang hasil karya para perajin lokal Batam yang memukau ratusan pasang mata pada Malam Puncak Batam Batik Fashion Week (BBFW) 2025, di Engku Putri Batam Centre, Sabtu (4/10/2025).
Dengan mengusung tema “Menjembatani Warisan Budaya Mendunia”, ajang mode tahunan ini bukan sekadar peragaan busana, tetapi juga selebrasi identitas Batam sebagai kota modern yang berakar kuat pada budaya dan kreativitas masyarakatnya.
Motif Batik Jembatan Barelang menjadi bintang utama malam itu. Filosofinya menggambarkan semangat persatuan, konektivitas, dan kemajuan, sebagaimana jembatan ikonik yang menyatukan tujuh pulau utama di Batam.
Sorotan penonton tertuju pada Ketua Dekranasda Kota Batam, Erlita Amsakar, yang tampil memikat dalam balutan batik karya All New Batik Art rancangan desainer Mahendra Kurniawan dan busana karya Ronald Moreno.
Penampilannya menjadi simbol kuat peran perempuan Batam dalam melestarikan sekaligus memajukan warisan budaya daerah di tengah arus modernisasi.
“Tanpa dukungan Pemerintah Kota Batam dan para pengusaha, acara ini tak mungkin terwujud. Pemerintah sangat serius mengembangkan batik Batam, terutama motif Barelang yang menjadi kebanggaan kita,” ujar Erlita dalam sambutannya.
Erlita menegaskan, batik Batam memiliki karakter dan kualitas yang tak kalah dari batik daerah lain di Indonesia.
Dia mengajak seluruh masyarakat untuk bangga mengenakan karya lokal serta memperluas promosi ke berbagai sektor, terutama pariwisata dan perhotelan.
“Kami berharap batik Batam bisa hadir di hotel-hotel, bandara, dan pelabuhan. Dengan begitu, wisatawan dalam dan luar negeri dapat mengenal serta mencintai batik Batam,” ujarnya penuh semangat.
Menurutnya, sinergi lintas sektor akan memperkuat citra Batam sebagai kota kreatif dan destinasi budaya baru, sekaligus membuka peluang ekonomi bagi pelaku UMKM di bidang fesyen dan kerajinan.
Erlita menyebut BBFW 2025 sebagai langkah awal Dekranasda Batam menuju panggung internasional.
Baca juga: Erlita Amsakar Tutup PAM 2025: Perkuat Akhlak Mulia dan Kebersamaan Ibu-Ibu Batam
“Saya bangga malam ini Batik Batam tampil begitu megah. Ini awal dari perjalanan besar kita. Semoga Batik Batam terus cemerlang dan membawa nama Batam ke dunia,” ungkapnya.
BBFW 2025 menegaskan komitmen Batam untuk menggabungkan kreativitas, budaya, dan ekonomi dalam satu panggung yang mempersatukan seniman, desainer, dan pelaku UMKM.
Batik bukan hanya kain tetapi kisah tentang jati diri, kerja keras, dan kebanggaan masyarakat Batam.
Penulis: Luci |Editor: Zalfirega