MATAPEDIA6.com, BATAM – Rumah Sakit BP Batam (RSBP Batam) bersiap naik kelas. Dalam kunjungan silaturahmi ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Kamis (9/10/2025), manajemen RSBP mendapat dorongan kuat untuk bertransformasi menjadi Rumah Sakit Pendidikan dan Pengampu utama di wilayah Kepri.
Pertemuan yang dipimpin Direktur RSBP Batam dr. Tanto Budiharto, SpJP itu diterima oleh dr. Sunarto, M.Kes Sekretaris Ditjen Kesehatan Lanjutan yang juga Plt. Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Rujukan.
Baca juga: BP Batam Promosikan Potensi Investasi Kelas Dunia di SIBS 2025
dr. Sunarto menegaskan, RSBP Batam memiliki potensi besar untuk menjadi rumah sakit pendidikan utama di perbatasan Indonesia.
“RSBP Batam jangan hanya jadi rumah sakit diampu, tapi harus naik peran sebagai pengampu bagi rumah sakit lain di Batam dan Kepri,” tegasnya.
Menurutnya, dengan menjadi pengampu, RSBP akan punya nilai strategis lebih tinggi, sekaligus memperkuat posisi kelembagaannya di mata pemerintah pusat. Dukungan peralatan medis dan program peningkatan layanan juga akan lebih mudah digulirkan.
Kemenkes saat ini tengah mengimplementasikan program nasional KJSU–KIA (Kanker, Jantung, Stroke, Urologi, dan Kesehatan Ibu dan Anak). RSBP Batam diharapkan menjadi bagian penting dari jejaring rumah sakit rujukan yang menguatkan akses layanan kesehatan prioritas di daerah.
Menanggapi hal itu, dr. Tanto menyambut positif arahan Kemenkes.
“Kami siap bertransformasi menjadi Rumah Sakit Pendidikan dan Pengampu, memperkuat layanan KJSU–KIA, dan mendukung peningkatan kapasitas layanan kesehatan regional,” ujar dr. Tanto.
RSBP Batam juga akan menyusun roadmap pengembangan rumah sakit pendidikan dengan melibatkan institusi akademik dan rumah sakit pengampu nasional.
“Langkah ini menjadi pijakan strategis untuk menjadikan RSBP Batam pusat layanan kesehatan dan pendidikan unggul di wilayah perbatasan,” katanya.
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari rangkaian sinergi RSBP Batam dengan Kemenkes RI selama pekan kedua Oktober 2025, termasuk audiensi dengan Wakil Menteri Kesehatan dan kunjungan ke RS Pelni Jakarta.
Dengan semangat transformasi dan kolaborasi, RSBP Batam bertekad mewujudkan layanan kesehatan yang PRIMA — Profesional, Responsif, Inovatif, Mahir, dan Akurat.
Baca juga: RSBP Batam Bahas Dukungan Peralatan dengan Kemenkes