MATAPEDIA6.com, BATAM – Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengajak masyarakat Kepri untuk bijak dalam bermedia sosial, menggunakan media sosial dengan baik dan tidak menyebar berita Hoax.
“Mari kita saling menjaga dan saling peduli, kita ciptakan suasana kondusif di Kepri, dengan tidak menyebar isu propokatif apalagi hoax,” kata Yan Fitri, Jumat (30/8/2024)
Yan Fitri juga mengaku Bangga melihat Antusiasme masyarakat dalam pelaksanaan pemilu di Kepri dalam mengawal proses tahapan PIlkada.
“Seluruh daerah sudah melakukan pendaftaran calon Kepala daerah. Semua berjalan aman dan kondusif. Kita dari kepolisian komitmen mengawal setiap proses dan tahapan pilkada di Kepri,” katanya.
Yan Fitri menyebutkan memastikan keamanan dan ketertiban menjadi prioritas, bagi Kepolisian. Polda Kepri juga melakukan pengawasan ketat di media sosial dan kesiapan personel untuk menjaga kelancaran Pilkada.
“Kami akan terus mengawasi perkembangan di media sosial yang berpotensi menimbulkan kebencian. Tim patroli siber kami siap memantau dan memberikan panduan tentang cara berkomunikasi yang aman dan bijaksana,” kata Yan Fitri.
Yan Fitri mengajak masyarakat Kepri agar menghindari penyebaran hoaks dan kampanye hitam, karena hal ini bertentangan dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
“Mari kota jaga Kepri tetap aman dan Kondusif, tanamkan dalam diri kita bahwa Kepri adalah milik kita semua yang ada di Kepri dan Kepri adalah kita,” kata Yan Fitri.
Seperti diketahui Pemilihan Kepala Daerah serentak akan berlangsung pada 27 November 2024. Provinsi Kepri terdapat 3.325 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sebanyak 11.853 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya disiagakan untuk mengamankan seluruh tahapan Pilkada.
Lebih dari 6.000 personel, termasuk 3.000 di antaranya, siap ditempatkan di TPS untuk memastikan keamanan.
Pengamanan ini juga didukung oleh 678 personel TNI serta berbagai pihak terkait lainnya, termasuk petugas pemadam kebakaran dan satuan pengamanan tambahan yang siap siaga dalam situasi darurat.
Seluruh personel ini akan disebar di 3.325 TPS yang tersebar di seluruh Provinsi Kepulauan Riau. Mengingat karakteristik wilayah yang lebih banyak terdiri dari lautan dibandingkan daratan, setiap TPS diperkirakan akan dijaga oleh 3 hingga 4 personel untuk menjamin kelancaran dan keamanan proses pemungutan suara.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci |Editor: Meizon