MATAPEDIA6.com, JAKARTA – Pasca Bobby nasution merapat ke Gerindra dan resmi menjadi kader setelah menerima kartu anggota. Partai Golkar akan mengusung kadernya sendiri untuk maju di Pilkada Sumatera Utara.
Ketua Dean Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Lamhot Sinaga, mengingatkan partainya bisa mengusung cagub dan cawagub Sumatera Utara tanpa berkoalisi.
Pernyataan tersebut diungkapkan Lamhot Sinaga merespons soal Bobby Nasution yang kini menjadi kader Gerindra, padahal Bobby sudah mendapatkan surat tugas dari Golkar untuk Pilgub Sumut.
Awalnya, Lamhot juga mengingatkan surat tugas untuk Bobby Nasution sebagai bakal Calon Gubernur Sumatera tersebut belum dicabut meski Bobby telah merapat ke Gerindra.
“Kita mau bahwa gubernur (Sumut) ke depan itu kita yang usung,” kata Lamhot, Jumat (24/5/2024).
Lamhot juga mengatakan saat ini Partai Golkar di Sumut memiliki 22 kursi. Oleh sebab itu Golkar bisa mengusung calonnya sendiri tanpa berkoalisi dengan partai lain.
Dia juga menyebutkan meski Gerindra sudah mendapatkan satu nama untuk Pilgub Sumut, partai tersebut tidak bisa mengusung sendiri calon nya, karena partai Gerindra hanya memiliki 13 kursi di Sumut.
Meski begitu, Lamhot mengatakan Golkar masih akan terus memantau dinamika pilkada ke depan, baik Bobby Nasution maupun petahana, Musa Rajekshah atau Ijeck.
“Kita harus ukur melalui survei dan itu sekarang masih berjalan untuk tahap satu. Artinya kita akan melakukan tiga kali survei sampai kita putuskan siapa yang akan kita usung,” kata Lamhot.
Menurutnya, bukan tidak mungkin juga Golkar dan Gerindra bakal berada dalam satu koalisi lagi di Pilgub Sumut.
“Kita masih harus evaluasi dalam proses ke depan sampai Agustus batas pendaftaran ke KPU. Kalau kemudian apakah Gerindra dan Golkar toh juga kita sama-sama di Koalisi Indonesia Maju,” kata Lamhot.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Editor: Redaksi