MATAPEDIA6.com, BATAM – Dua jenazah korban longsor di Perumahan Tiban Koperasi Blok S, Sekupang Batam, yakni Doni Aprianto dan istrinya, Linda Luciana, akan diterbangkan ke kampung halaman mereka di Bangka Belitung, Senin (14/1/2025).
Pemulangan jenazah dilakukan pukul 11.00 WIB dengan penerbangan langsung dari Bandara Hang Nadim, Batam menuju Jakarta Selanjutnya ke Bangka Belitung.
Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur, menjelaskan proses pemulangan ini merupakan permintaan keluarga sejak jenazah ditemukan.
“Sesuai dengan keinginan keluarga, jenazah akan dipulangkan ke Bangka Belitung setelah seluruh administrasi selesai,” ujarnya.
Benhur menjelaskan jenazah Doni dan Linda sebelumnya telah dibersihkan di Rumah Sakit Otorita Batam dan kini hanya menunggu keberangkatan.
“Keluarga juga akan mendampingi jenazah hingga tiba di kampung halaman,” tambahnya.
Sebelumnya, jenazah pasangan suami-istri korban longsor yang paling terakhir ditemukan di oleh Tim SAR gabungan.
Jenazah Linda Luciana ditemukan lebih dulu pada pukul 16.15 WIB, disusul jenazah Doni Aprianto 35 menit kemudian, tepatnya pukul 16.50 WIB.
Dedius, Kepala Pos Basarnas Batam, mengungkapkan proses evakuasi berlangsung penuh tantangan.
Tebalnya timbunan tanah hingga dua meter dan lokasi jenazah yang berada di area dapur dekat dinding bukit menyulitkan kerja tim SAR.
“Penggunaan alat berat juga harus hati-hati agar tidak merusak jenazah. Ditambah lagi hujan terus-menerus membuat lokasi berlumpur,” jelas Dedius.
Setelah kedua korban berhasil ditemukan, operasi SAR resmi dihentikan.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci | Editor: Zalfirega