MATAPEDIA6.com, BATAM – Kepala BP Batam Amsakar Achmad bersama Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra turun langsung meninjau lokasi galangan kapal PT ASL Tanjunguncang, Kamis (16/10/2025).
Sidak ini dilakukan menyusul kebakaran kapal MT Federal II yang menewaskan sejumlah pekerja saat proses pengerjaan pada Rabu (15/10/2025) kemarin.
Dalam pertemuan dengan Manajemen PT ASL Amsakar menegaskan perlunya pembenahan total tata kelola dan evaluasi SOP di lingkungan kerja perusahaan.
Baca juga: Ledakan Maut Kapal Federal II di PT ASL: Sepuluh Tewas, Belasan Luka-Luka
“Sebagai pimpinan daerah, saya tidak ingin kejadian ini terulang. Tata kelola dan standar keselamatan harus diubah. Evaluasi dan pembenahan SOP wajib dilakukan segera,” tegas Amsakar.
Amsakar juga menuntut tanggung jawab penuh PT ASL dalam menangani para korban dan keluarga mereka, termasuk pendampingan psikologis bagi pihak yang terdampak.
“Penanganan korban dan keluarga harus dilakukan dengan baik. Pendampingan psikis juga wajib diberikan,” ujarnya.
Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra menambahkan, keselamatan kerja adalah harga mati dalam kegiatan industri.
“Sudah dua kali terjadi insiden serupa. Ini sinyal kuat perlunya evaluasi menyeluruh. Keselamatan pekerja adalah hal utama,” tegas Li Claudia kepada manajemen perusahaan.
BP Batam menekankan, kawasan industri Batam harus menjadi ruang investasi yang aman dan berstandar tinggi, demi menjaga iklim usaha tetap kondusif serta melindungi keselamatan tenaga kerja.
Dalam kesempatan itu, BP Batam juga menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan keluarga.
“Atas nama BP Batam dan Pemerintah Kota Batam, kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam bagi korban dan keluarga. Semoga keluarga diberi ketabahan dan para korban luka segera pulih,” ujar Amsakar didampingi Li Claudia.
Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut Anggota DPR RI Rizky Faisal Wakil Ketua I DPRD Batam Aweng Kurniawan Kapolresta Barelang Kombespol Zainal Arifin, Deputi Kebijakan Strategis dan Perizinan Sudirman Saad serta Deputi Infrastruktur Mouris Limanto.
Baca juga: Ini Daftar Korban Laka Kerja Kapal Faderal II PT ASL Shipyard