MATAPEDIA6.com, BATAM – Ancaman hoaks, penyalahgunaan data pribadi, hingga serangan siber menjadi tantangan nyata generasi muda di era digital.
Menyadari hal itu, 128 siswa SMA Kristen Tabgha Batam mengikuti kunjungan edukatif ke Pemerintah Kota Batam, pada Jumat (12/9/2025).
Dalam agenda bertajuk ‘Pintar & Aman di Dunia Digital’ para pelajar mendapat pembekalan langsung dari Kepala Dinas Kominfo Batam, Rudi Panjaitan, yang mewakili Wali Kota Batam.
Mereka diajak memahami kebijakan pemblokiran situs negatif, regulasi keamanan siber, hingga layanan cepat tanggap darurat NTPD 112.
Baca juga:Pemko Batam Ajukan Perubahan Perda Lingkungan Hidup, Seimbangkan Investasi dan Kelestarian Alam
Diskusi berlangsung interaktif. Siswa antusias bertanya soal keamanan data, cara membedakan berita hoaks, hingga prosedur penggunaan layanan darurat.
“Bekal ini diharapkan membuat siswa lebih siap menghadapi era digital, mampu menjaga keamanan siber, dan menjadi pengguna internet yang bertanggung jawab,” ujar Koordinator kegiatan, Febri Andre Maharaja dikutip dalam media Center, Sabtu (13/9/2025).
Kepala Sekolah Tabgha, Vera Susanti, menambahkan, literasi digital harus menjadi fondasi penting agar generasi muda tidak sekadar melek teknologi, tetapi juga bijak serta beretika di ruang digital.
Baca juga:HMI Batam Audiensi dengan Ketua DPRD, Soroti Banjir, Sampah, dan Pengangguran
Kegiatan yang diikuti 128 siswa dari kelas X–XII dan 13 guru pendamping ini sekaligus mempererat hubungan sekolah dengan Pemko Batam dalam memperkuat pendidikan literasi digital.
Baca juga:Dukung Mutasi Pejabat Pemko Batam, Aweng Kurniawan: Wujudkan Visi Misi Batam Maju
Editor:Miezon