Rupiah Kembali Melemah ke Rp16.240 per Dolar AS

Senin, 29 April 2024 - 14:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi rupiah dan dolar AS.

Ilustrasi rupiah dan dolar AS.

MATAPEDIA6.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka di level Rp16.240 pada perdagangan antarbank di Jakarta, Senin (29/4/2024). Mata uang rupiah itu terpantau kembali melemah 30 poin atau 0,19 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya.

Tidak hanya rupiah yang melesu, mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terlihat kompak bergerak ke zona merah. Seperti peso Filipina dan dolar Hong Kong yang ambruk 0,01 persen.

Selain itu, rupee India juga merosot 0,03 persen, baht Thailand minus 0,05 persen, ringgit Malaysia 0,18 persen.

Selanjutnya, pelemahan mata uang juga disusul oleh won Korea Selatan yang jatuh 0,49 persen dan yen Jepang 0,52 persen.

Pada perdagangan hari ini, hanya dolar Singapura yang tercatat menguat sebesar 0,01 persen, sedangkan yuan China berada di posisi stagnan.

Kurs mata uang Garuda yang bertengger di atas Rp16.000 ini terus melanjutkan tren pelemahannya. Meski demikian Bank Indonesia (BI) optimis nilai tukar rupiah akan kembali turun ke level Rp15.800 per dolar AS pada kuartal IV 2024 atau akhir tahun mendatang.

Selain itu, rupiah juga diprediksi akan tetap berada di kisaran Rp16.200 per dolar AS pada kuartal II-2024, serta akan turun ke arah rata-rata Rp16 ribu per dolar AS di kuartal III-2024, setelah BI menaikkan suku bunga acuan sebesar 6,25 persen.

Editor:Trio

Berita Terkait

Bursa Efek Indonesia Kepri Sorot Peluang Besar Pasar Modal: Literasi Naik, Investor Mendekati 20 Juta
BI Paparkan Ketahanan Ekonomi Kepri dan Arah Sinergi Baru di PTBI 2025
Indosat Percepat Inklusi Digital di Kepri dengan AIvolusi5G, Hadirkan Konektivitas yang Lebih Aman dan Cerdas
Obligasi Indonesia di Tengah Guncangan Pasar Global
Batam Jadi Magnet Baru UMKM, Kementerian UMKM, BP Batam, dan BRI Dorong Akses Permodalan dan Investasi
Ekonomi Kepri Triwulan III 2025 Tumbuh 7,48 Persen, Industri dan Investasi Jadi Mesin Penggerak Utama
Batam Catat Lonjakan Logistik, Peti Kemas dan Kargo Naik Tajam
BP Batam Gandeng IPB, Perkuat Tata Kelola Perizinan untuk Dorong Investasi Modern
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 17:41 WIB

Bursa Efek Indonesia Kepri Sorot Peluang Besar Pasar Modal: Literasi Naik, Investor Mendekati 20 Juta

Jumat, 28 November 2025 - 23:27 WIB

BI Paparkan Ketahanan Ekonomi Kepri dan Arah Sinergi Baru di PTBI 2025

Selasa, 25 November 2025 - 23:50 WIB

Indosat Percepat Inklusi Digital di Kepri dengan AIvolusi5G, Hadirkan Konektivitas yang Lebih Aman dan Cerdas

Senin, 24 November 2025 - 12:17 WIB

Obligasi Indonesia di Tengah Guncangan Pasar Global

Rabu, 12 November 2025 - 19:33 WIB

Batam Jadi Magnet Baru UMKM, Kementerian UMKM, BP Batam, dan BRI Dorong Akses Permodalan dan Investasi

Berita Terbaru

OJK Digital Financial Literacy di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Foto:OJK Kepri

Nasional

OJK Genjot Literasi Keuangan Digital Mahasiswa UMSU

Sabtu, 29 Nov 2025 - 11:28 WIB