Rutan Batam Perketat Keamanan Selama Kunjungan Natal 2023

Senin, 25 Desember 2023 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas Rutan Batam tengah meminta identitas pengujung, Senin (25/12/2023). Foto:rega/matapedia6

Petugas Rutan Batam tengah meminta identitas pengujung, Senin (25/12/2023). Foto:rega/matapedia6

MATAPEDIA6.com, BATAM- Sebagai antisipasi kabur warga binaan pada saat kunjungan Natal, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Batam memperketat sistem pengamanan.

Layanan kunjungan dibuka pada Senin (25/12/2013) sejak pukul 09.00-11.30 dan 13.30-16.00 WIB.

Kepala Rutan Batam, Faizal Gerhani Putra menyebut kunjungan tatap muka ini diberikan momentum Natal 2023 bagi seluruh warga binaan berjumlah 1141 orang.

“Layanan kunjungan ini dibuka satu hari dan tidak ada pembatasan,” ujarnya.

Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Ismail, menambahkan sebanyak 100 personel diturunkan demi kelancaran kunjungan dan meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pengaman kita perketat di hari Raya Natal. Ada 100 personil petugas Rutan yang melakukan pengamatan dan penjagaan disaat kunjungan keluarga warga binaan,” ujarnya di lokasi yang sama.

Dalam kunjungan ini, kata dia, keluarganya diwajibkan mendaftar, membawa kartu identitas saat memasuki ruangan kunjungan.

Selain itu petugas juga memberikan stempel tangan kepada pengunjung dan kabel Ties atau tali segel untuk membedakan pengunjung dan warga binaan.

Hal itu, guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat ratusan pengunjung melakukan kunjungan di Rutan Batam.

“Saat keluar mereka (pengujung) mengambil kartu identitas tadi yang dititipkan dan menunjukkan stempel dan tali segel di tangannya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya.

Ia meminta seluruh petugas melayani setiap pengunjung dengan humanis dan melakukan pengawasan barang-barang yang masuk di Rutan Batam.

“Kita mengedepankan pelayanan yang humanis kepada warga binaan dan keluarga yang mengunjungi,” tuturnya.

Sementara Andi salah seorang warga binaan Rutan Batam mengaku bertepatan dengan Natal dirinya dapat bertemu sanak saudara.

“Saya senang bisa bertemu dengan anak dan istri serta keluarga diberikan waktu beberapa menit,” ujarnya secara singkat.

Cek berita artikel lain di Google News

Penulis:Rega|Editor:Redaksi

Berita Terkait

Pemko Batam Ajukan Perubahan Perda Lingkungan Hidup, Seimbangkan Investasi dan Kelestarian Alam
APBD Batam 2026 Rp 4,7 Triliun Disepakati, Fraksi DPRD Soroti Ekonomi, Banjir, hingga UMKM
Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di SMKN 1 Batam
Pendaftaran Seleksi Jabatan Tinggi Pratama Ditutup, BKPSDM Batam Terima 20 Berkas
Puluhan Mantan dan Karyawan PT McDermott Bersama Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Demo di DPRD Batam
Kapolda Kepri Tinjau Makan Bergizi Gratis di SDN 001 Nongsa
Dua Kelurahan di Sengkuang Krisis Air Hampir Satu Tahun, Amsakar Ultimatum ABH Tiga Bulan Harus Beres
APBD Batam 2026 Diproyeksikan Rp 4,73 Triliun, Prioritas SDM dan Infrastruktur

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 21:16 WIB

Pemko Batam Ajukan Perubahan Perda Lingkungan Hidup, Seimbangkan Investasi dan Kelestarian Alam

Rabu, 10 September 2025 - 17:37 WIB

APBD Batam 2026 Rp 4,7 Triliun Disepakati, Fraksi DPRD Soroti Ekonomi, Banjir, hingga UMKM

Rabu, 10 September 2025 - 11:32 WIB

Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di SMKN 1 Batam

Selasa, 9 September 2025 - 20:53 WIB

Puluhan Mantan dan Karyawan PT McDermott Bersama Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Demo di DPRD Batam

Selasa, 9 September 2025 - 20:21 WIB

Kapolda Kepri Tinjau Makan Bergizi Gratis di SDN 001 Nongsa

Berita Terbaru

Video Story

Video: Wapres Gibran Tinjau Makan Bergizi di Batam

Rabu, 10 Sep 2025 - 20:21 WIB

Sidang tuntutan kasus dugaan pelanggaran ITE Yusril Koto di Pengadilan Negeri Batam pada Selasa (9/9/2025). Foto:Istimewa

Hukum Kriminal

Jaksa Tuntut Yusril Koto 1 Tahun Penjara di Kasus Dugaan ITE 

Rabu, 10 Sep 2025 - 17:21 WIB