Cekcok di Kos-Kosan Berujung Maut, Pria di Batam Tewas Ditikam Kekasih

Kamis, 3 April 2025 - 23:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku pembunuhan yang juga merupakan pacar korban saat dimintain keterangan di Polsek Lubuk Baja Kota Batam, Kamis (3/4/2025). Matapedia6.com/ Luci

Pelaku pembunuhan yang juga merupakan pacar korban saat dimintain keterangan di Polsek Lubuk Baja Kota Batam, Kamis (3/4/2025). Matapedia6.com/ Luci

MATAPEDIA6.com, BATAM – Insiden tragis terjadi di sebuah kos-kosan di Blok V, Baloi, Lubuk Baja, Kota Batam, pada Kamis (3/4/2025) dini hari.

Seorang pria berinisial CLP (36) ditemukan tewas bersimbah darah setelah ditikam oleh kekasihnya sendiri, FP (25), usai terlibat cekcok hebat.

Kapolsek Lubuk Baja, Kompol Rangga Primazada, melalui Kanit Reskrim, Iptu Noval Adimas Ardianto, membenarkan kejadian tersebut.

“Benar, telah terjadi penganiayaan yang menyebabkan seseorang meninggal dunia. Pelaku (FP) adalah pacar korban sendiri,” ujar Iptu Noval saat dikonfirmasi.

Berdasarkan keterangan polisi, pertikaian antara korban dan pelaku terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Setelah cekcok memanas, korban berniat meninggalkan kamar. Namun secara tiba-tiba, FP mengambil sebilah pisau dapur dan menikam dada korban hingga tewas di tempat.

Saat ini, FP telah diamankan oleh pihak kepolisian beserta barang bukti berupa sebilah pisau dapur.

Pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap motif di balik aksi brutal tersebut.

Di tempat terpisah Jhon, pemilik kos, mengungkapkan korban telah tinggal bersama pelaku selama satu minggu terakhir. Sebelumnya, CLP hanya sesekali datang berkunjung ke kamar FP.

“Saya sudah ingatkan korban agar melaporkan diri ke RT/RW dan mengisi form anak kos. Tapi dia selalu beralasan tinggal di Bengkong dan hanya bertamu ke kamar pacarnya,” kata Jhon.

Menurut Jhon, selama satu minggu terakhir pasangan ini sering bertengkar di kamar kos hingga membuat penghuni lain merasa terganggu.

“Mereka sudah beberapa kali cekcok, bahkan di depan kamar kos. Beberapa penghuni juga mengeluhkan sering mendengar pertengkaran mereka,” tambahnya.

Jhon baru mengetahui peristiwa tragis ini setelah diberitahu oleh penghuni lain yang menemukan CLP tergeletak bersimbah darah.

“Saya dihubungi anak kos, tapi masih subuh. Pas saya datang, korban sudah dibawa ke rumah sakit,” ungkap Jhon.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Meizon

Berita Terkait

Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai
Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum
Dua Pelaku Jambret Keok di Polsek Batam Kota, Korbannya Perempuan
DJ Stevanie Maafkan Pelaku Pengeroyokan, Kapolres Sebut Sudah Ada Upaya Damai
Polisi Bongkar Sindikat Pengiriman PMI Ilegal ke Kamboja, Satu Pelaku Dibekuk, Satu Masih Diburu
Cerita Pilu Wanita Korban Jambret Saat Hadir di Polsek Batam Kota
Polisi Tembak Dua Pelaku Jambret Sadis di Kota Batam, Korban Wanita Luka Parah Diseret di Aspal
Anak Balita Tewas Dianiaya Pacar Ibu di Karimun

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:50 WIB

Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai

Selasa, 17 Juni 2025 - 18:12 WIB

Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum

Senin, 16 Juni 2025 - 19:25 WIB

Dua Pelaku Jambret Keok di Polsek Batam Kota, Korbannya Perempuan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 22:29 WIB

DJ Stevanie Maafkan Pelaku Pengeroyokan, Kapolres Sebut Sudah Ada Upaya Damai

Sabtu, 14 Juni 2025 - 21:29 WIB

Polisi Bongkar Sindikat Pengiriman PMI Ilegal ke Kamboja, Satu Pelaku Dibekuk, Satu Masih Diburu

Berita Terbaru