Arus Bawah Laut Kuat, Basarnas Hentikan Penyelaman Anak Tenggelam di Tanjunguncang

Selasa, 12 Maret 2024 - 15:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas saat melakukan evakuasi jenazah Daffa (11) salah satu korban tenggelam di Perairan Pt. ASL Tanjunguncang, Selasa (12/3/2024).Matapedia6.com/ Luci

Petugas saat melakukan evakuasi jenazah Daffa (11) salah satu korban tenggelam di Perairan Pt. ASL Tanjunguncang, Selasa (12/3/2024).Matapedia6.com/ Luci

MATAPEDIA6.com, BATAM – Air pasang yang sedang terjadi saat ini, ditambah arus bawah laut yang cukup kuat membuat proses pencarian anak tenggelam di Tanjunguncang dihentikan sementara oleh Tim Basarnas dan Polairud Polresta Barelang.

Kepala Pos Basarnas Batam Dedius, mengatakan kesulitan yang dialami petugas di lapangan tidak ada, hanya saja karena kondisi saat ini air pasang dan arus bawa laut cukup kuat. Membuat tim penyelam menghentikan penyelaman sementara.

Dia juga mengatakan saat ini tim sedang mengitari lokasi kejadian untuk mencari korban yang belum ditemukan. “Namun jika dilihat dari penemuan korban yang pertama, kemungkinan tidak jauh,” kata Dedius.

Dia mengungkapkan lokasi pencarian berada di sela kapal yang sedang melakukan perbaikan di PT ASL.

“Nanti kalau ada informasi terbaru akan kita infokan,” kata Dedius.

Seperti diketahui untuk korban tenggelam di Tanjunguncang ada dua orang yakni Rizky (15) dan Daffa (11). Untuk korban Daffa jenazahnya sudah ditemukan.

Sementara Rizky hingga saat ini belum ditemukan, Tim SamAR masih berusaha menyisir lokasi kejadian.

Minar, warga Teluk Pandan yang sempat ikut dalam pencarian mengatakan jenazah ditemukan terjepit di baling-baling kipas kapal dimana tangan kirinya tersangkut sehingga korban tidak bisa naik ke atas.

Dia juga mengatakan arus dibawah laut sangat kuat sehingga penyelam dari Basarnas dan juga Polairud Polresta Barelang takut menyelam.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci. |Editor: Redaksi

Berita Terkait

AAG Buronan Investree Rp2,7 Triliun, Ditangkap di Qatar
367 PPPK Terima SK, Amsakar Ingatkan Jangan Bagak Harus Layani Masyarakat dengan Hati
Operator SPBU, 30 Tahun Jadi Garda Depan Energi Pertamina
Waspada Jalur Rawan, Rutan Batam Sisir Brandgang Cegah Penyelundupan dan Pelarian
Pengelola Grand Niaga Mas Pastikan Warga Maganda Bebas Parkir
Sampah Timbun Jalan Seroja Sagulung, Camat–Lurah Turun Tangan Bersihkan
Siapkan Pompa Antisipasi Banjir di Jodoh, Pemko Batam Kucurkan Rp18,2 Miliar
Irwasum Polri Beri Pembekalan di Polda Kepri, Tekankan Integritas dan Humanisme

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 18:14 WIB

AAG Buronan Investree Rp2,7 Triliun, Ditangkap di Qatar

Jumat, 26 September 2025 - 17:09 WIB

367 PPPK Terima SK, Amsakar Ingatkan Jangan Bagak Harus Layani Masyarakat dengan Hati

Kamis, 25 September 2025 - 11:08 WIB

Operator SPBU, 30 Tahun Jadi Garda Depan Energi Pertamina

Rabu, 24 September 2025 - 21:58 WIB

Waspada Jalur Rawan, Rutan Batam Sisir Brandgang Cegah Penyelundupan dan Pelarian

Rabu, 24 September 2025 - 20:16 WIB

Pengelola Grand Niaga Mas Pastikan Warga Maganda Bebas Parkir

Berita Terbaru