Jelang Nataru, Harga Sembako Melambung Tinggi

Kamis, 7 Desember 2023 - 11:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu pedagang di pasar SP Plaza, Sagulung, Batam, Kamis (712/2023). Foto:Arga-matapedia6.

Salah satu pedagang di pasar SP Plaza, Sagulung, Batam, Kamis (712/2023). Foto:Arga-matapedia6.

MATAPEDIA6.com, BATAM- Sejumlah harga bahan pokok mengalami kenaikan di pasar tradisional wilayah kota Batam menjelang momentum Natal dan Tahun Baru 2024.

Hal ini diketahui berdasarkan pantauan matapedia6 di pasar SP Plaza, Kecamatan Sagulung, kota Batam, Kamis (7/12/2023).

Beberapa bahan pokok yang naik diantaranya cabai setan Rp 100 ribu per kilo, sebelumnya berkisar Rp 55 ribu. Sedangkan cabai merah diangka Rp 85 ribu per kilo sebelumnya Rp 40 ribu per kilo.

Begitu juga dengan harga cabe rawit juga semakin pedas, dari harga Rp 35 ribu naik menjadi Rp 65 ribu per kilo.

“Cabe ijo juga sudah naik harga, dari Rp 35 ribu menjadi Rp 55 ribu per kilo,” kata Menak, seorang pedagang di Pasar SP Plaza, Sagulung.

Menurut Menak, lonjakan harga komoditas pangan terjadi tiga pekan belakangan disebabkan faktor cuaca di tempat asal cabai Sumatera yang berdampak terhadap tanaman. Selain itu sebentar lagi memasuki Natal dan Tahun Baru 2024.

“Kalau cabai ini datang dari Padang, Medan karena faktor cuaca berpengaruh terhadap tanaman cabai,” katanya.

Selain cabai, harga tomat yang bisanya di jual Rp 14 ribu per kilo sudah naik harga menjadi Rp 20 ribu. Begitu juga dengan bawang merah, harganya naik menjadi Rp 40 ribu dari sebelumnya Rp 35 ribu.

“Bawang putih juga naik, sekarang Rp 35 ribu sebelumnya Rp 30 ribu. Memang naiknya hanya Rp 5 ribu saja, tetapi ini sangat terasa, apalagi sebentar lagi mau Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.

Sementara harga sayuran produk Batam juga ikut naik. Seperti Bayam, saat ini sudah diangka Rp 20 ribu per kilo, padahal sebelumnya masih Rp 10 ribu per kilo

“Kangkung juga sudah naik harga dari Rp 8 ribu menjadi Rp 15 ribu per kilo, sedangkan sawi mengalami kenaikan drastis menjadi Rp 25 ribu, padahal sebelumnya Rp 12 ribu,” imbuhnya.

Penulis:Arga|Editor:Redaksi

Berita Terkait

PT BSP Jamin Hak Warga dan Kelestarian Lingkungan KEK Tanjung Sauh
PLN Batam Latih 140 UMKM Hadapi Era Digital, Dorong Daya Saing Lokal
Sambut Calon Investor Tiongkok, BP Batam Tawarkan Layanan Terbaik
BP Batam Apresiasi Penyelenggaraan Workshop Pemberdayaan UMKM
Fary Francis Dorong Agrowisata dan Wisata Bahari Jadi Penggerak Ekonomi Batam
Kunjungi Kawasan Industri, Deputi BP Batam Pantau Perkembangan dan Dengarkan Aspirasi Langsung
Loyalitas Pelanggan Indosat Hadirkan Akses Listrik Berkelanjutan di Tiga Wilayah Rural
Telkom Tetapkan Dewan Komisaris dan Direksi Baru, Bagikan Dividen Rp 21 Triliun

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:27 WIB

PLN Batam Latih 140 UMKM Hadapi Era Digital, Dorong Daya Saing Lokal

Jumat, 13 Juni 2025 - 21:53 WIB

Sambut Calon Investor Tiongkok, BP Batam Tawarkan Layanan Terbaik

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:49 WIB

BP Batam Apresiasi Penyelenggaraan Workshop Pemberdayaan UMKM

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:28 WIB

Fary Francis Dorong Agrowisata dan Wisata Bahari Jadi Penggerak Ekonomi Batam

Jumat, 6 Juni 2025 - 09:01 WIB

Kunjungi Kawasan Industri, Deputi BP Batam Pantau Perkembangan dan Dengarkan Aspirasi Langsung

Berita Terbaru