BigBox Permudah BPOM Awasi Obat dan Makanan melalui Media Sosial

Rabu, 10 Januari 2024 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serah Terima dan Penandatanganan Dokumen Instalasi, UAT dan Lisensi Big Data Platform BigBox, diterima oleh Head of Drugs BPOM, Arlinda Wibiayu (kanan) di Jakarta, beberapa waktu lalu. Foto:Dok/Telkom

Serah Terima dan Penandatanganan Dokumen Instalasi, UAT dan Lisensi Big Data Platform BigBox, diterima oleh Head of Drugs BPOM, Arlinda Wibiayu (kanan) di Jakarta, beberapa waktu lalu. Foto:Dok/Telkom

MATAPEDIA6.com, JAKARTA-BigBox sebagai salah satu produk unggulan dari Leap-Telkom Digital (Leap), berperan aktif dalam membangun manajemen data analitik secara end-to-end di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Solusi diberikan BigBox membuat proyek pekerjaan dilakukan BPOM terdokumentasi dengan baik.

BigBox juga maksimalkan pemantauan media sosial sehingga BPOM dengan mudah dan cepat mengawasi obat dan makanan yang tersebar.

“Telkom meyakini bahwa data adalah aset berharga yang dapat memberikan insight mendalam, menjadi solusi bagi permasalahan, dan menciptakan nilai nyata bagi bisnis dan organisasi,” ungkap EVP Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa dalam keterangannya, Rabu (10/1/2024).

“Kami mengajak banyak perusahaan maupun instansi untuk menjelajahi potensi penuh dari data yang dimiliki, serta memberikan keunggulan kompetitif melalui pengambilan keputusan yang cerdas dan inovasi berbasis data,” lanjut dia.

Menurutnya, sebelum gunakan BigBox, BPOM kerap menghadapi kendala ketika memiliki kebutuhan untuk membuat dashboard yang menggunakan beberapa sumber data.

Berkat pemanfaatan BigBox, keseluruhan data milik BPOM yang berasal dari 44 sumber data dan aplikasi, kini lebih mudah dikelola karena seluruh proyek terdokumentasi dengan baik di satu sumber.

Selain itu, dengan adanya fitur Social Media Analytics, kini BPOM dapat dengan mudah dan cepat mengawasi produk maupun perusahaan obat dan makanan lewat media sosial serta berita yang tersebar.

“BPOM dapat mengetahui apa saja isu yang sedang berkembang dan dibicarakan masyarakat di media sosial. Dengan begitu, BPOM bisa lebih cepat mengetahui peredaran produk yang melanggar aturan ataupun produk yang mengandung bahan yang dilarang,” terang dia.

BPOM menyadari bahwa data telah menjadi aset penting dan menempati posisi esensial saat pengambilan keputusan bagi operasionalnya.

Pengelolaan data yang dilakukan BigBox menjawab tantangan yang dihadapi BPOM agar tugas yang dijalankan semakin efektif dan efisien.
“Melalui BigBox, BPOM mampu mengelola data menjadi lebih baik sehingga peredaran obat dan makanan bisa semakin terawasi,” tuturnya.

Sementara itu, Chief Executive Officer BigBox, Muhammad Sigit Pramudya, menyebut BigBox menghadirkan solusi end-to-end data management and analytics platform yang revolusioner kepada BPOM.

Teknologi yang ada di BigBox dirancang untuk mengatasi kompleksitas pengelolaan data dalam skala besar dalam format yang beragam. Teknologi inilah yang menjadi solusi tepat bagi kebutuhan pengelolaan data BPOM.

“Lewat fitur Social Media Analytics dari BigBox, BPOM kini lebih cepat mengetahui ketika ada obat dan makanan terlarang yang beredar di masyarakat. Insight tersebut membuat BPOM semakin mudah dalam membuat keputusan lanjutan dalam menangani pelanggaran yang muncul,” ujar Sigit.

Ia menambahkan, BigBox menjadi jawaban dari tantangan era digital, di mana data telah menjadi harta yang harus dijaga dan dikelola dengan baik serta mudah diakses.

“Meningkatnya kesadaran Indonesia terkait data tercerminkan dari pertumbuhan project yang ditangani BigBox,” imbuhnya.

Hingga tahun 2023, project yang ditangani BigBox naik hingga lebih dari 200% dibandingkan 2021 yang mengindikasikan bahwa BigBox konsisten memberikan pelayanan terbaik sehingga kepercayaan terhadap BigBox juga terus meningkat.

Tak hanya BigBox, Leap Telkom Digital juga menaungi produk dan layanan digital Telkom lainnya yang dapat dilihat di tautan berikut https://leap.digitalbisa.id/#products.

Cek berita artikel lainnya di Google News

Penulis:Redaksi

Berita Terkait

Bursa Efek Indonesia Kepri Sorot Peluang Besar Pasar Modal: Literasi Naik, Investor Mendekati 20 Juta
BI Paparkan Ketahanan Ekonomi Kepri dan Arah Sinergi Baru di PTBI 2025
Indosat Percepat Inklusi Digital di Kepri dengan AIvolusi5G, Hadirkan Konektivitas yang Lebih Aman dan Cerdas
Obligasi Indonesia di Tengah Guncangan Pasar Global
Batam Jadi Magnet Baru UMKM, Kementerian UMKM, BP Batam, dan BRI Dorong Akses Permodalan dan Investasi
Ekonomi Kepri Triwulan III 2025 Tumbuh 7,48 Persen, Industri dan Investasi Jadi Mesin Penggerak Utama
Batam Catat Lonjakan Logistik, Peti Kemas dan Kargo Naik Tajam
BP Batam Gandeng IPB, Perkuat Tata Kelola Perizinan untuk Dorong Investasi Modern

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 17:41 WIB

Bursa Efek Indonesia Kepri Sorot Peluang Besar Pasar Modal: Literasi Naik, Investor Mendekati 20 Juta

Jumat, 28 November 2025 - 23:27 WIB

BI Paparkan Ketahanan Ekonomi Kepri dan Arah Sinergi Baru di PTBI 2025

Selasa, 25 November 2025 - 23:50 WIB

Indosat Percepat Inklusi Digital di Kepri dengan AIvolusi5G, Hadirkan Konektivitas yang Lebih Aman dan Cerdas

Senin, 24 November 2025 - 12:17 WIB

Obligasi Indonesia di Tengah Guncangan Pasar Global

Rabu, 12 November 2025 - 19:33 WIB

Batam Jadi Magnet Baru UMKM, Kementerian UMKM, BP Batam, dan BRI Dorong Akses Permodalan dan Investasi

Berita Terbaru