Dua Warga Karimun Jadi Korban Tiket Palsu, Gagal Berangkat ke Jakarta

Jumat, 28 Maret 2025 - 19:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sanusi warga Karimun yang menjadi korban penipuan tiket Pelni Palsu saat berada di pelabuhan bintang 99 Batuampar, Jumat (28/3/2025). Matapedia6.com/Luci

Sanusi warga Karimun yang menjadi korban penipuan tiket Pelni Palsu saat berada di pelabuhan bintang 99 Batuampar, Jumat (28/3/2025). Matapedia6.com/Luci

MATAPEDIA6.com, BATAM – Dua warga Kabupaten Karimun, Sanusi (50) dan Saniman (50), mengalami nasib nahas setelah menjadi korban penipuan tiket kapal Pelni palsu.

Keduanya yang hendak berangkat ke Jakarta melalui KM Nggapulu dari Pelabuhan Bintang 99, Batuampar, terpaksa batal berlayar setelah tiket yang mereka beli dinyatakan tidak valid saat proses check-in, Jumat (28/3/2025).

Sanusi menceritakan, awalnya ia berniat membeli tiket melalui situs resmi Pelni, namun karena kehabisan, ia mencari alternatif lain.

Di media sosial Facebook, ia menemukan akun yang menggunakan logo Pelni dan kemudian berkomunikasi melalui WhatsApp.

“Kami berkomunikasi lewat chat dan telepon, jadi saya tidak curiga. Mereka bilang tiket hampir habis, tinggal empat saja, jadi saya langsung booking dua tiket dan mentransfer Rp 1.016.000,” ujar Sanusi.

Tak ada kecurigaan sedikit pun karena harga tiket yang ditawarkan sesuai dengan tarif resmi.

Bahkan, setelah pembayaran, tiket langsung dikirim. Namun, saat hendak naik kapal, petugas tiket di Pelabuhan Bintang 99 mengonfirmasi bahwa tiket mereka palsu.

Menurut Yulita, petugas tiket resmi Pelni, kasus penipuan seperti ini sudah sering terjadi, terutama melalui akun media sosial palsu.

“Sepanjang hari ini saja sudah lebih dari lima orang datang dengan tiket palsu. Ini sering terjadi, bukan hanya hari ini saja,” ungkap Yulita.

Ia mengimbau masyarakat untuk membeli tiket hanya melalui sistem resmi Pelni atau agen yang terpercaya.

Menanggapi kejadian ini, Kasat Reskrim Polresta Barelang AKP Debby Andrestian menyatakan pihak kepolisian akan menindaklanjuti kasus tersebut.

“Ini masalah serius, apalagi menjelang mudik Lebaran. Kami akan mengungkap siapa dalang di balik penipuan tiket palsu ini,” tegas AKP Debby.

Ia juga meminta masyarakat yang menjadi korban untuk segera melaporkan kasus ini agar bisa segera ditindaklanjuti.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Meizon

Berita Terkait

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat
Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi
Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci
Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi
Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran
Honorer Pemko Batam Tolak Damai dengan Oknum Istri Polisi, Kuasa Hukum Korban Siapkan Laporan Baru
Polisi Bekuk Pria Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur saat Bekerja di Batam
Polda Kepri Ungkap Kasus Pemalsuan Dokumen Asuransi di Lingga, Tersangka Raup Ratusan Juta

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 22:34 WIB

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat

Minggu, 21 September 2025 - 14:31 WIB

Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi

Sabtu, 20 September 2025 - 16:32 WIB

Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci

Sabtu, 20 September 2025 - 14:54 WIB

Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi

Kamis, 18 September 2025 - 22:00 WIB

Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran

Berita Terbaru