Home / Nasional

Senin, 15 Januari 2024 - 08:10 WIB

Festival Durian di Pekalongan Berujung Petaka

Kirab gunungan sedekah bumi dari 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan acara festival durian yang diselenggarakan di alun-alun Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (14/1). Matapedia6.com/ Radarpekalongan

Kirab gunungan sedekah bumi dari 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan acara festival durian yang diselenggarakan di alun-alun Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (14/1). Matapedia6.com/ Radarpekalongan

MATAPEDIA6.com, JAWA TENGAH – Puluhan orang mengalami luka-luka akibat kericuhan yang terjadi di festival durian yang diselenggarakan di alun-alun Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (14/1/2024).

Acara diawali dengan kirab gunungan sedekah bumi dari 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan.

Namun, saat itu baru nomor urut delapan yang sedang memperlihatkan kirab gunungan sedekah bumi di hadapan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Usai gunungan dipamerkan, kericuhan pun mulai terlihat saat banyak pengunjung mulai berebut durian.

Dua gunungan berisi dua ribu buah durian yang disediakan oleh Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Pekalongan langsung direbutkan oleh pengunjung yang sudah memadati alun-alun Kajen sejak pagi.

Petugas keamanan diketahui tak berada di tengah alun-alun tersebut. Saat itu lah, pengunjung satu dengan yang lainnya terlibat baku hantam hingga mengalami luka.
Bahkan, kericuhan semakin memanas saat pengunjung langsung naik gunungan buah durian tersebut.

Seketika itu, pengunjung lain langsung dorong-dorongan ke gunungan tersebut. Padahal, acara belum dibuka oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq.

Hendro (40) warga Karanganyar, bersama anaknya yang bernama Yasid (12) mengatakan ia dan buah hatinya sempat terdorong saat kericuhan itu terjadi.

“Tadi sempat ambil buah durian, nah saat mau keluar ke dorong pengunjung dan pada jatuh semua.” ujar Hendro, Minggu (14/1).
“Bahkan, banyak warga yang terinjak-injak dan anak saya juga ikut terinjak-injak,” sambungnya.

Meski begitu, Hendro mengatakan sang anak selamat dan langsung dibawa ke pos kesehatan terdekat.

Terkait kejadian ini, pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Pekalongan, Abdul Baqi yang sekaligus ketua panitia festival durian mengatakan, akan mengevaluasi kegiatan ini agar tidak terjadi kericuhan.

Dia menilai adanya perubahan perilaku masyarakat dapat memicu kericuhan itu terjadi.

“Ini nanti akan kita evaluasi, karena saya melihat masyarakat kok sudah berbeda dari zaman dulu,” kata Abdul Baqi.

Cek berita dan artikel lainnya diĀ  Google News

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Nasional

TelkomGroup Dukung Mudik Gratis BUMN 2025: 35 Bus dan 3 Rute Kapal Laut

Nasional

SPP UPms I Dukung Pemberantasan Korupsi dan Jamin Kualitas BBM

Nasional

Rutan Batam dan DWP Berbagi Takjil, Semarakkan Ramadan dengan Kebersamaan
Kondisi banjir di salah satu daerah di ibukota negara Indonesia, Jakarta, Selasa (4/3/2025). Dok Pemprov DKI

Nasional

Banjir Jakarta Rendam 117 RT, Wilayah Timur dan Selatan Terparah
Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Syafrudin saat menerima kenaikan pangkat yang dipimpin oleh Kapolres Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Mabes Polri, Jumat (14/2/2025).Matapedia6.com/Dok Humas Polda

Nasional

Kapolda Kepri Resmi Sandang Pangkat Irjen, Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 22 Pati Polri

Nasional

Telin Perluas Koneksi Digital Indonesia: Kabel Bifrost Mendarat di Manado

Nasional

Waspadai Bersama, Pencurian Kabel Dapat Berdampak Kehilangan Nyawa hingga Kerugian Bisnis
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto berbincang bersama siswa, saat meninjau Program MBG di Bogor, Senin (10/2/2025). Matapedia6.com/Dok Setneg

Nasional

Prabowo Tinjau Program MBG di Bogor, Tingkatkan Kualitas Generasi Bangsa