MATAPEDIA6.com, BATAM – Peringati Hari Dharma Samudra, Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) bersama unsur TNI dan masyarakat gelar kegiatan Bhakti Sosial di Pulau Terluar Indonesia, Minggu (16/2/2025).
Peringatan Hari Dharma Samudra tahun ini digelar di Pelabuhan Batu Ampar dan Pulau Nipah, dengan agenda utama berupa tabur bunga di laut dan penanaman pohon berbuah.
Hadir dalam kegiatan tersebut Laksamana TNI (Purn.) Bambang Wahyudi, selaku perwakilan DPD IKAL Lemhanas Kepri, serta para alumni Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Lemhanas di wilayah Kepri.
Hari Dharma Samudra diperingati setiap tanggal 15 Januari sebagai penghormatan kepada para pahlawan yang gugur dalam pertempuran laut, terutama dalam Pertempuran Laut Aru tahun 1962.
Dalam peristiwa heroik tersebut, Komodor Yos Sudarso bersama prajurit TNI AL berjuang melawan kapal perang Belanda demi mempertahankan kedaulatan Indonesia.
Peringatan ini menjadi simbol semangat juang, keberanian, serta komitmen dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.
Peringatan diawali dengan tabur bunga di laut, yang dilakukan menggunakan KRI Siwar 646 sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang gugur di lautan.
Setelah itu, rombongan menuju Pulau Nipah, salah satu pulau terluar Indonesia, untuk melaksanakan penanaman pohon berbuah.
Penanaman pohon ini tidak hanya memiliki makna ekologis, tetapi juga menjadi simbol persatuan, ketahanan pangan, serta komitmen menjaga wilayah perbatasan NKRI.
Kegiatan ini sejalan dengan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia.
Dirpamobvit Polda Kepri, Kombes Pol. Dr. Rudy Cahya Kurniawan, menyampaikan kegiatan ini merupakan wujud sinergitas antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam menjaga kedaulatan serta kelestarian wilayah maritim Indonesia.
“Hari Dharma Samudra mengingatkan kita akan perjuangan para pahlawan yang rela berkorban demi bangsa. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya mengenang jasa mereka, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan ketahanan pangan di wilayah perbatasan,” ujarnya.
Peringatan Hari Dharma Samudra 2025 di Kepri berlangsung aman, lancar, dan penuh makna, mengukuhkan kembali semangat kebangsaan dalam menjaga kedaulatan maritim dan kelestarian alam Indonesia.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci |Editor: Zalfirega