Polisi Razia Knalpot Brong di Batam, 73 Motor Terjaring Operasi

Minggu, 3 November 2024 - 22:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Polresta Barelang saat memasukkan kendaraan kedalam mobil yang terjaring razia pada Minggu (3/11/2024). Matapedia6.com/Dok Polresta

Anggota Polresta Barelang saat memasukkan kendaraan kedalam mobil yang terjaring razia pada Minggu (3/11/2024). Matapedia6.com/Dok Polresta

MATAPEDIA6.com, BATAM – Dalam rangka menciptakan suasana aman dan tertib di malam hari, Polresta Barelang menggelar razia terhadap penggunaan knalpot brong dan aktivitas balap liar yang meresahkan warga Batam.

Operasi pada Minggu malam (3/11/2024) dipimpin oleh Wakapolresta Barelang, AKBP Fadli Agus, dengan melibatkan berbagai satuan, seperti Sat Lantas, Sat Reskrim, dan Si humas Polresta Barelang.

Dalam operasi tersebut, yang merupakan bagian dari program Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), petugas berhasil menjaring 73 kendaraan roda dua.

Pelanggaran terbanyak ditemukan pada penggunaan knalpot brong, ketiadaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), serta kurangnya kelengkapan surat kendaraan.

Menurut AKBP Fadli Agus, operasi ini tidak hanya bertujuan untuk melakukan penindakan, tetapi juga sebagai upaya edukasi kepada remaja yang terlibat agar memahami dampak negatif balap liar dan penggunaan knalpot brong terhadap kenyamanan masyarakat.

Sebanyak 32 motor ditahan oleh Polresta Barelang, sementara beberapa Polsek di Batam juga turut menyita motor yang terjaring razia di wilayah mereka. Di antaranya, Polsek Batam Kota menahan 20 motor, Lubuk Baja 6 motor, Batu Ampar 2 motor, Bengkong 3 motor, Sagulung 3 motor, Batu Aji 3 motor, dan Sekupang 4 motor.

Polresta Barelang menggunakan sistem tilang elektronik (ETLE) mobile untuk mempermudah penindakan di lapangan.

Para pemilik motor yang terjaring razia dapat mengambil kembali kendaraannya dengan syarat membawa identitas lengkap dan mengganti knalpot sesuai spesifikasi yang ditetapkan.

Pihak kepolisian juga melibatkan orang tua dan guru para pelajar yang terlibat dalam razia ini, untuk memberikan pemahaman agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga ketertiban demi keamanan bersama,” kata Fadli Agus.

Di sisi lain, Kasi Humas Polresta Barelang, Budi Santosa, mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketenangan dan keamanan jelang Pilkada 2024 yang sudah semakin dekat.

“Mari kita ciptakan suasana kondusif agar Pilkada berjalan aman dan damai,” ujar Budi.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Meizon

Berita Terkait

Komisi IV DPRD Batam Mediasi Masalah Upah Pekerja Galangan Kapal
Ketua PWI Batam Agus Bagjana Ajak Sukseskan Konferensi Kerja 
Amsakar Achmad Tegaskan Percepatan Pembangunan Saat Lantik 23 Pejabat BP Batam
Warga Batam Antusias Ikuti Bakti Sosial Polda Kepri, Bagi Sembako hingga Operasi Bibir Sumbing
Bocah 12 Tahun Meninggal Usai Ditolak BPJS di IGD, Begini Penjelasan RSUD Batam
Polda Kepri Siapkan Puluhan Lomba Terbuka Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Berikut Rinciannya
Polsek Sagulung Salurkan Bantuan Sembako ke Panti Asuhan Al-Alif Sambut Hari Bhayangkara ke-79
438 Jemaah Kloter 2 Tiba di Batam, Dua Warga Kepri Wafat di Tanah Suci

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 22:14 WIB

Komisi IV DPRD Batam Mediasi Masalah Upah Pekerja Galangan Kapal

Selasa, 17 Juni 2025 - 21:12 WIB

Ketua PWI Batam Agus Bagjana Ajak Sukseskan Konferensi Kerja 

Senin, 16 Juni 2025 - 19:14 WIB

Amsakar Achmad Tegaskan Percepatan Pembangunan Saat Lantik 23 Pejabat BP Batam

Senin, 16 Juni 2025 - 18:32 WIB

Warga Batam Antusias Ikuti Bakti Sosial Polda Kepri, Bagi Sembako hingga Operasi Bibir Sumbing

Senin, 16 Juni 2025 - 12:51 WIB

Bocah 12 Tahun Meninggal Usai Ditolak BPJS di IGD, Begini Penjelasan RSUD Batam

Berita Terbaru