Home / News

Kamis, 20 Juni 2024 - 10:25 WIB

Puluhan Hektare Hutan Mangrove di Marina Dibabat, Warga Khawatir Banjir

Kondisi hutan mangrove di Marina tepatnya di seberang Hotel Holiday Inn Marina yang dibabat habis, Kamis (20/6/2024). Matapedia6.con/Luci.

Kondisi hutan mangrove di Marina tepatnya di seberang Hotel Holiday Inn Marina yang dibabat habis, Kamis (20/6/2024). Matapedia6.con/Luci.

MATAPEDIA6.com, BATAM – Puluhan hektar hutan mangrove di Marina tepatnya di seberang jalan Hotel Holiday Inn Batam dibabat, warga marina khawatir banjir. Pasalnya daerah tersebut merupakan daerah resapan air.

Lahan mangrove yang ada di Marina tersebut berada persis dipinggir laut dan berada di ujung terusan air dari Marina raya, Tanjungriau Sekupang Kota Batam.

Pembabatan hutan mangrove tersebut dikhawatirkan warga akan mengakibatkan banjir di wilayah marina karena berkurangnya daerah resapan air.

Randi warga Marina Raya mengatakan sangat miris melihat kondisi tersebut pasalnya mangrove yang seharusnya dilindungi malah dibabat habis.

“Disamping itu yang paling kita khawatirkan ke depan tidak ada lagi daerah resapan air, wilayah kita akan menjadi daerah banjir,” kata Randi, Kamis (20/6/2024).

Dia berharap pemerintah melihat kondisi ke lapangan, agar wilayah Marina tidak jadi langganan banjir ke depan.

“Dampaknya bukan sekarang, tetapi nanti. Kita beli rumah di Marina karena ingin nyaman. Tapi Kalau sudah seperti ini kita resah juga,” katanya.

Sementara mengenai pembabatan hutan mangrove di Marina tersebut, Hendrik dari komunitas Akar Bumi mengatakan akan segera turun ke lokasi.

Hendrik mengatakan Hutan Mangrove itu merupakan paru-paru dunia yang harus dilindungi.

“Kita belum tahu apakah sudah ada izinnya, atau sudah ada lahan pengganti,” kata Hendrik.

Hendrik juga mengatakan dalam waktu dekat akan turun ke lokasi melakukan pengecekan kondisi pengerusakan hutan Mangrove yang terjadi di Marina.

Sementara mengenai pengerusakan hutan Mangrove tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Herman Rozie yang dikonfirmasi belum memberikan komentar.

Pesan yang dikirimkan melalui pesan whatshap miliknya belum mendapat balasan.

Untuk pemilik alokasi lahan, media ini masih berusaha mencari kontak yang bisa dikonfirmasi. Hingga berita ini diturunkan media ini masih mencari tau siapa pemilik lahan tersebut.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci | Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

News

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Tangkap Kurir Asal Tanjung Pinang
Keluarga besar Bid humas Polda Kepri bersama anak-anak dari panti asuhan di Batam bermain dan berbuka puasa bersama di City Garden Pollux Habibie, Batam Centre, Senin (10/3/2025). Matapedia6.com/Luci

News

Bid Humas Polda Kepri dan Anak Panti Asuhan Berbagi Kebahagiaan di City Garden Pollux Habibie

News

Polsek Batu Aji Tebar Berkah Ramadan dengan Bagi Takjil di TPS Tanjung Uncang

News

Kemenag Sebut Batas Akhir Pelunasan Bipih Haji Reguler Batam: 4 Hari Lagi, Segera Selesaikan!

News

Ini Tiket Kapal Pelni Gratis Mudik 2025, PELNI Dukung Program BUMN
Anggota Polsek Belakang Padang saat memanen jagung di lahan kosong di asrama Polsek Belakang Padang, Senin (10/3/2025). Matapedia6.com/Dok Humas Polsek

News

Polsek Belakang Padang Panen Jagung, Berkah Ramadan untuk Personel dan Warga Sekitar
Kondisi jalan menuju Marina Raya dari arah Sei Temiang, jalan ini belum pernah diaspal maupun di semenisasi pemerintah, setiap kali hujan tanah jadi lumpur, Minggu (9/3/2025). Matapedia6.com/ Istimewa

News

Jalan Menuju Marina Raya dari Sei Temiang Makin Rusak Parah
Anggota Polsek Bengkong saat meninjau tanaman hidroponik di belakang Polsek, Minggu (9/3/2025) Matapedia6.com/Dok Polresta

News

Polsek Bengkong Kembangkan Hidroponik, Dukung Ketahanan Pangan Nasional