MATAPEDIA6.com, JAKARTA-Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara, Kartika Wirjoatmodjo memberikan motivasi hingga arahan kepada karyawan TelkomGroup dalam menghadapi tantangan dinamika bisnis tahun ini.
Ia mengatakan untuk menjadi pemain besar baik dalam bisnis B2C maupun B2B, thinking accross menjadi poin penting yang harus dilakukan perusahaan.
“Thinking accross akan membantu perusahaan untuk memahami pelanggan, mulai dari experiences, needs, dan exceeded expectations. Oleh karena itu, Telkom harus terus bertransformasi dan memberikan customer experience terbaik,” ungkap Kartika Wirjoatmodjo disela acara kesiapan kerja seluruh karyawan yang bertajuk Telkom Click 2024: Elevating Your Future diselenggarakan secara hybrid (luring dan daring) di Telkom Landmark Tower dalam keterangannya, pada Rabu (17/01/2024).
Wamen BUMN menambahkan setidaknya ada empat tantangan yang harus dihadapi TelkomGroup, yakni stratejik, operasi, keuangan dan sumber daya manusia.
Untuk itulah Telkom bertransformasi yang mana prosesnya sendiri telah menunjukkan sinyal positif menuju operasi bisnis, profitabilitas dan penciptaaan nilai (value creation) yang lebih baik lagi.
“Tahun 2024 adalah tahun penyelesaian strategi Five Bold Moves Telkom. Setelah itu, kita harus persiapkan langkah selanjutnya agar Telkom tetap kompetitif dan bisa bersaing secara global,” tambahnya.
Sepanjang tahun 2023, Telkom terus fokus melanjutkan langkah transformasi melalui implementasi strategi utama Five Bold Moves. Pada Juli lalu, inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC) telah diimplementasikan melalui integrasi IndiHome ke Telkomsel pada Juli lalu mulai menunjukkan.
Langkah ini mulai menunjukkan sinyal positif, dimana efisiensi baik dari belanja modal maupun belanja operasional pun mulai dijalankan dan diproyeksikan dapat memperlihatkan hasil yang baik sebagaimana yang direncanakan oleh perseroan.
Begitupun dengan nilai sinergi dari IndiHome dan Telkomsel yang sudah dipersiapkan dengan cermat. Diharapkan seiring proses dan waktu yang terus berjalan, potensi peningkatan revenue dari sinergi keduanya dapat menunjukkan hasil mulai awal tahun depan.
Di tempat yang sama Direktur Utama Telkom, RIriek Adriansyah, menyampaikan pada inisiatif B2B Digital IT Service yang fokus pada segmen bisnis Business-to-Business (B2B).
Telkom meluncurkan Indibiz sebagai solusi konektivitas yang dilengkapi dengan platform dan layanan digital untuk menggarap kebutuhan para pelaku bisnis kecil dan menengah atau UKM (small and medium enterprises).
“Tahun 2024 ini menjadi momentum bagi Telkom untuk memetik hasil positif dari implementasi strategi utama Five Bold Moves yang sudah dijalankan sekaligus melanjutkan transformasi dan realisasi dari strategi inisiatif lainnya,” ujarnya.
“Meskipun TelkomGroup memiliki elemen kunci seperti infrastruktur jaringan, pelanggan, dan data untuk mencapai kesuksesan, namun keterlibatan SDM dalam perubahan tetap menjadi faktor penentu utama,” imbuh Adriansyah.
Dijelaskannya, demi memperkuat langkah transformasi dan menjadi pemenang dalam persaingan pasar, diperlukan dukungan dan kerja sama dari seluruh karyawan TelkomGroup.
Dengan adanya target dan dirumuskannya program yang telah dipaparkan oleh jajaran BOE pada sesi Telkom Click 2024 tentunya akan menjadi motivasi karyawan TelkomGroup.
“Ini untuk berkomitmen dan berkontribusi aktif dalam melanjutkan implementasi transformasi perusahaan serta terus adaptif dalam mengembangkan kapabilitasnya,” tuturnya.
Cek berita artikel lainnya di Google New
Penulis: Rega|Editor:Redaksi