WNA Singapura Ditemukan Membusuk di Rumahnya di Sekupang, Diduga Meninggal karena Sakit

Minggu, 8 Juni 2025 - 17:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak Inafis dibantu warga saat mengevaluasi jenazah dari dalam rumahnya pada Sabtu (7/6/2025). Matapedia6.com/Istimewa

Pihak Inafis dibantu warga saat mengevaluasi jenazah dari dalam rumahnya pada Sabtu (7/6/2025). Matapedia6.com/Istimewa

MATAPEDIA6.com, BATAM – Warga Perumahan Masyeba Gading Mas, Sekupang, Batam, digemparkan dengan penemuan jasad seorang pria warga negara asing (WNA) asal Singapura dalam kondisi membusuk, Sabtu (7/6/2025) sore.

Korban diketahui bernama Kamal Bin Ahmad, berusia 70 tahun, ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya di Blok B1 No. 40 sekitar pukul 16.00 WIB, setelah tetangga keluarganya datang ke lokasi.

Petugas keamanan yang menerima laporan dari warga segera menghubungi pihak kepolisian.

Setelah pintu rumah berhasil dibuka, jenazah Kamal ditemukan dalam posisi miring ke kanan, hanya mengenakan kaus bermotif bunga tanpa celana, dengan tubuh yang sudah membiru dan membusuk.

Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom, mengungkapkan bahwa hasil penyelidikan awal menunjukkan Kamal telah meninggal dunia sekitar lima hari sebelum ditemukan.

“Di dalam rumah korban ditemukan berbagai obat-obatan serta dokumen medis dari Singapura. Beberapa di antaranya adalah Atorvastatin, Vitamin C, Glucosamine Sulfate, Harnal Ocas, Dermasone, dan Panadol Extra,” jelas Benhur dalam keterangannya, Minggu (8/6/2025).

Lebih lanjut, Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Iptu Ridho Lubis, menyebut bahwa Kamal diduga menderita penyakit komplikasi kronis seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol tinggi, berdasarkan keterangan warga dan temuan di lokasi.

“Warga mengaku mulai curiga karena korban tidak terlihat keluar rumah hampir selama seminggu. Kecurigaan memuncak saat bau tak sedap mulai menyebar,” ujar Ridho.

Jenazah Kamal langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan otopsi.

Sementara itu, pihak kepolisian telah menghubungi istri korban yang saat ini berada di Singapura agar segera datang ke Batam untuk proses lebih lanjut.

Penulis : Luci

Editor : Zalfirega

Berita Terkait

Ayah di Batam Diringkus Polisi, Diduga Cabuli Balita Anak Kandung Sendiri
Korban Meninggal Kebakaran Kapal Tanker di Batam Tewaskan 4 Pekerja, Lima Dirawat Intensif
Polisi Tetapkan Majikan dan Rekan Kerja sebagai Tersangka Penganiayaan ART di Batam
Hindari Tabrakan Beruntun Pick Up Tabrak Pemotor di Jalan Trans Barelang, Satu Meninggal Dunia
Komisi I DPRD Batam Kutuk Keras Penganiayaan ART di Batam
Pelaku Penganiayaan ART di Batam Ditangkap, Korban Masih Trauma dan Jalani Perawatan
ART Babak Belur Diduga Dianiaya Majikan dan Rekan Kerja di Perumahan Mewah Sukajadi
Ingin Buktikan pada Mertua Sudah Punya Anak, Pasangan di Batam Bawa Kabur Anak Asuh hingga ke Aceh

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:15 WIB

Ayah di Batam Diringkus Polisi, Diduga Cabuli Balita Anak Kandung Sendiri

Selasa, 24 Juni 2025 - 23:38 WIB

Korban Meninggal Kebakaran Kapal Tanker di Batam Tewaskan 4 Pekerja, Lima Dirawat Intensif

Senin, 23 Juni 2025 - 20:40 WIB

Polisi Tetapkan Majikan dan Rekan Kerja sebagai Tersangka Penganiayaan ART di Batam

Senin, 23 Juni 2025 - 18:41 WIB

Hindari Tabrakan Beruntun Pick Up Tabrak Pemotor di Jalan Trans Barelang, Satu Meninggal Dunia

Senin, 23 Juni 2025 - 18:22 WIB

Komisi I DPRD Batam Kutuk Keras Penganiayaan ART di Batam

Berita Terbaru