MATAPEDIA6.com, BATAM – Tim gabungan dipimpin Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) robohkan satu unit rumah dan 10 kamar kos di Kampung Madani Simpang Dam Muka Kuning Kota Batam, Provinsi Kepri, Senin (2/12/2024).
Pembongkaran rumah tersebut buntut dari penangkapan dua orang pengedar narkotika di Kampung Tower dan diketahui tinggal di Kampung Madani Simpang Dam Muka Kuning.
Dua pengedar narkotika diketahui bernama Lian Fadli alias Lian bin Ramli Alm
Muhammad Dah alias Pon bin Muhammad Syah ditangkap di Kampung Tower Senin (2/12/2024) sekitar pukul 03.00WIB.
Kedua pengedar tersebut memiliki rumah persis di belakang pos Pengaman Simpang Dam tidak jauh dari pinggir jalan.
Rumah tersebut dirobohkan tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Ditpam, TNI dan Polisi. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Wadirresnarkoba Polda Kepri AKBP Tidar Wulung.
Dalam kesempatan tersebut Tidar mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan bentuk komitmen Polda Kepri dalam memberantas peredaran Narkotika di Kampung Madani Simpang Dam.
Tidar mengatakan kegiatan tersebut sesuai dengan Instruksi Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah dan juga Diresnarkoba AKBP Anggota Wicaksono.
“Kegiatan ini juga kita laksanakan sesuai dengan komitmen Polda Kepri bersama Masyarakat Kampung Madani, saat deklarasi Kampung Aceh jadi Kampung Madani beberapa waktu lalu,” kata Tidar.
Sementara dalam kegiatan tersebut kepolisian juga melaksanakan pengeledahan satu rumah yang dijadikan tempat kos di Simpang Dam.
Dalam pengeledahan tersebut ditemukan dua kamar dengan empat penghuni menggunakan narkoba dengan ditemukan sisa barang bukti di dalam kamar.
Dan satu kamar di rumah kos tersebut terdapat bong dan kamar tersebut tidak berpenghuni.
Empat penghuni kos yang kedapatan mengunakan narkoba langsung diamankan, sementara 10 kamar kos yang ada di dalam rumah tersebut dibongkar oleh Tim terpadu.
Tidar mengatakan pihaknya akan terus melakukan pembongkaran rumah warga di Simpang Dam jika penghuninya kedapatan mengunakan narkoba apalagi menjadi pengedar narkoba.
“Ini bentuk komitmen kita, dan ke depan akan terus kita lakukan jika masih ada warga yang menggunakan narkoba apalagi menjadi pengedar narkoba,” kata Tidar.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci |Editor: Meizon