Polsek Batam Kota Masih Selidiki Kasus Teror Aktivis Yusril Kota

Minggu, 27 April 2025 - 15:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi mobil Yusril koto yang terduduk setelah empat ban mobilnya di gembos orang tidak dikenal, Selasa (15/4/2025) dini hari, Matapedia6.com/Luci

Kondisi mobil Yusril koto yang terduduk setelah empat ban mobilnya di gembos orang tidak dikenal, Selasa (15/4/2025) dini hari, Matapedia6.com/Luci

MATAPEDIA6.com, BATAM – Kasus dugaan teror terhadap aktivis Batam, Yusril Koto, terus bergulir di Polsek Batam Kota. Hingga saat ini, unit Reskrim masih melakukan penyelidikan mendalam terkait insiden perusakan kendaraan milik Yusril yang terjadi pada Selasa (15/4/2025) dini hari.

Kapolsek Batam Kota, Kompol Anak Agung Made Winarta, melalui Kanit Reskrim Iptu Bobbi, mengungkapkan pihaknya belum menemukan petunjuk kuat yang mengarah ke pelaku. Namun, proses penyelidikan tetap berjalan intensif.

“Tim kami sampai hari ini masih terus bekerja di lapangan,” ujar Iptu Bobbi, Minggu (27/4/2025).

Menurut Bobbi, penyidik sudah memeriksa lokasi kejadian dan juga telah meminta keterangan langsung dari Yusril Koto. Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) juga sudah dilakukan.

“Semua prosedur awal sudah kami lakukan. Hanya saja, hingga kini petunjuk yang bisa kami pegang untuk mengarah ke tersangka masih sangat minim,” tambahnya.

Sebelumnya, Yusril Koto menceritakan kronologi kejadian tersebut. Sekitar pukul 05.00 WIB, ia bermaksud memindahkan mobil Hyundai Stargazer merah dengan nomor polisi BP 1430 CO yang terparkir di depan ruko Grand BSI, Batam Centre. Namun, ia mendapati keempat ban mobilnya dalam kondisi kempes dan robek.

Awalnya ia mengira ban tersebut bocor biasa, namun setelah dicek lebih teliti, ternyata semua ban mengalami kerusakan yang disengaja.

“Saya langsung cek rekaman CCTV di lantai dua. Terlihat ada satu motor berboncengan dua orang, lalu satu orang turun dan langsung merusak semua ban mobil saya,” jelas Yusril.

Yusril menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki musuh pribadi di Batam. Namun, ia menyadari aktivitasnya di media sosial, terutama konten-konten kritis yang membahas keluhan masyarakat, bisa saja menimbulkan ketidaksenangan pihak tertentu.

“Saya membuat konten bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi untuk menyuarakan aspirasi dan keluhan masyarakat Batam,” tegasnya.

Yusril berharap kasus ini segera terungkap agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, baik terhadap dirinya maupun terhadap masyarakat lainnya.

Sementara itu, pihak Polsek Batam Kota meminta masyarakat untuk bersabar dan memberikan dukungan dalam proses penyelidikan yang masih berjalan.

Penulis: Luci |Editor: Zalfirega

Berita Terkait

Komisi IV DPRD Batam Panggil RSUD dan BPJS, Kasus Anak Meninggal Usai Ditolak Rawat Inap
Marak Penipuan Jual iPhone Murah di Batam, Korbannya Perempuan Warga Bukit Palem
Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai
Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum
Dua Pelaku Jambret Keok di Polsek Batam Kota, Korbannya Perempuan
DJ Stevanie Maafkan Pelaku Pengeroyokan, Kapolres Sebut Sudah Ada Upaya Damai
Polisi Bongkar Sindikat Pengiriman PMI Ilegal ke Kamboja, Satu Pelaku Dibekuk, Satu Masih Diburu
Cerita Pilu Wanita Korban Jambret Saat Hadir di Polsek Batam Kota

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:20 WIB

Komisi IV DPRD Batam Panggil RSUD dan BPJS, Kasus Anak Meninggal Usai Ditolak Rawat Inap

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:50 WIB

Marak Penipuan Jual iPhone Murah di Batam, Korbannya Perempuan Warga Bukit Palem

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:50 WIB

Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai

Selasa, 17 Juni 2025 - 18:12 WIB

Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum

Senin, 16 Juni 2025 - 19:25 WIB

Dua Pelaku Jambret Keok di Polsek Batam Kota, Korbannya Perempuan

Berita Terbaru