Keberangkatan 7 PMI Ilegal ke Abu Dhabi Digagalkan Polda Kepri

Kamis, 13 Februari 2025 - 18:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subdit 4 Ditreskrimum Polda Kepri saat melakukan penangkapan terhadap calon PMI Ilegal yang akan diberangkatkan ke Abu Dhabi lewat Pelabuhan Internasional Batam Centre, Senin (10/2/2025) lalu. Matapedia6.com/Dok Humas Polda

Subdit 4 Ditreskrimum Polda Kepri saat melakukan penangkapan terhadap calon PMI Ilegal yang akan diberangkatkan ke Abu Dhabi lewat Pelabuhan Internasional Batam Centre, Senin (10/2/2025) lalu. Matapedia6.com/Dok Humas Polda

MATAPEDIA6.com, BATAM – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) kembali menggagalkan upaya pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI) secara ilegal ke luar negeri.

Sebanyak tujuh calon PMI yang hendak diberangkatkan secara non-prosedural ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, berhasil diselamatkan dalam operasi yang dilakukan di Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center.

Dalam keterangan resminya, Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengungkapkan bahwa para PMI tersebut dijanjikan pekerjaan sebagai welder (pekerja pengelasan) melalui jalur ilegal.

“Petugas menemukan mereka saat melakukan pemeriksaan rutin terhadap penumpang yang akan berangkat ke luar negeri pada Senin, 10 Februari 2025, sekitar pukul 07.00 WIB,” ujar Pandra, Kamis (13/12/2024).

Menurut hasil penyelidikan awal, ketujuh calon PMI yang berinisial PI, A, J, MS, MA, IS, dan S berasal dari berbagai daerah, termasuk Batam, Bengkalis, dan Karimun.

“Mereka direkrut oleh seorang pengurus berinisial L yang saat ini berada di Abu Dhabi. Modus operandi yang digunakan adalah menjanjikan pelatihan serta pekerjaan dengan gaji tinggi di luar negeri,” jelas Pandra.

Saat ini, ketujuh korban telah diamankan di Subdit 4 Ditreskrimum Polda Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak kepolisian juga bekerja sama dengan Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) guna memastikan perlindungan bagi para korban.

Polda Kepri menegaskan komitmennya dalam memberantas praktik pengiriman tenaga kerja ilegal yang berpotensi membahayakan para pekerja migran.

“Kami terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap jaringan yang terlibat dalam pengiriman PMI non-prosedural ini. Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan tawaran kerja ke luar negeri yang menjanjikan gaji besar namun tidak memiliki prosedur resmi,” tegas Pandra.

Lebih lanjut, masyarakat diingatkan untuk selalu berhati-hati dalam menerima tawaran kerja dari pihak yang tidak jelas.

“Memilih jalur resmi adalah langkah terbaik untuk menghindari tindak pidana perdagangan manusia dan memastikan perlindungan serta kesejahteraan bagi pekerja migran di luar negeri,” kata Pandra.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Meizon

Berita Terkait

Polisi Ringkus 4 Bandar Narkoba di Batam, Sita Hampir 2 Kilogram Sabu dan Ratusan Pil Ekstasi
Kapal Federal II Meledak Tewaskan 13 Pekerja, Ribuan Buruh Batam akan Demo di PT ASL Shipyard dan PT Caterpillar
Kejari Batam Tetapkan Empat Tersangka Dugaan Korupsi Asuransi Aset PT Persero Batam
Delapan THM dan Dua Hotel di di Batam Razia Polda Kepri, Hasil Tes Urine Nihil
Warga Botania Resah Marak Pencurian Gas Melon, Rekaman CCTV Sebar di Medsos
Pelajar di Batam Hamil, Polisi Tetapkan Pacar Sebagai Tersangka
Polisi Ungkap Cekcok Maut Tanjung Uncang, Pelaku Ditangkap di Jambi
Sat Polairud Barelang Gagalkan Penyelundupan Ganja dan Miras di Perairan Harbour Bay

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:29 WIB

Polisi Ringkus 4 Bandar Narkoba di Batam, Sita Hampir 2 Kilogram Sabu dan Ratusan Pil Ekstasi

Selasa, 21 Oktober 2025 - 23:05 WIB

Kapal Federal II Meledak Tewaskan 13 Pekerja, Ribuan Buruh Batam akan Demo di PT ASL Shipyard dan PT Caterpillar

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Kejari Batam Tetapkan Empat Tersangka Dugaan Korupsi Asuransi Aset PT Persero Batam

Senin, 13 Oktober 2025 - 23:02 WIB

Delapan THM dan Dua Hotel di di Batam Razia Polda Kepri, Hasil Tes Urine Nihil

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 17:56 WIB

Warga Botania Resah Marak Pencurian Gas Melon, Rekaman CCTV Sebar di Medsos

Berita Terbaru

Bakti sosial BP Batam di Rempang Eco-City, Sabtu (25/10/2025). Foto:Humas BP Batam

Batam

Rempang Eco-City Penuh Senyum di Bakti Sosial BP Batam

Sabtu, 25 Okt 2025 - 20:25 WIB