MATAPEDIA6.com, BATAM – Unit Reskrim Polsek Lubuk Baja mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang viral di media sosial.
Konferensi pers yang berlangsung Jumat (13/12/2024) ini dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Ipda M Alvin Royantara.
Pelaku berinisial IA (20), seorang karyawan swasta, berhasil diamankan pihak kepolisian kurang dari 24 jam setelah kejadian.
Penangkapan dilakukan di kawasan Tanjung Teritip, Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Batam Kota, bersama barang bukti sepeda motor curian.
Dalam kesempatan tersebut Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja Alvin menjelaskan kasus ini bermula pada Senin (9/12/2024), sekitar pukul 01.00 WIB, di sebuah rumah di Tanjung Teritip, Kelurahan Tanjung Uma.
Korban, Rudi, yang tengah beristirahat, mendapat kabar dari penyewa motornya, Alnopi, bahwa motor Honda Beat miliknya dengan nomor polisi BP 5018 CR telah hilang.
Mendengar laporan itu, Rudi segera menghubungi Polsek Lubuk Baja. Polisi langsung bertindak cepat dengan melakukan penyelidikan dan menemukan pelaku di lokasi kejadian bersama motor korban.
Pengakuan Pelaku dan Pengembangan Kasus
Dalam interogasi, IA mengakui telah melakukan aksi pencurian sebanyak lima kali.
Dari hasil pengembangan, polisi berhasil mengamankan lima unit kendaraan yang diduga hasil curian, di antaranya, Honda Beat BP 5018 CR (2024), Yamaha Jupiter Z dan Yamaha Vega R.
Alvin Royantara mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dalam menjaga kendaraan.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu menggunakan kunci ganda saat memarkirkan kendaraan, baik di rumah maupun di luar. Ini penting untuk mencegah terjadinya pencurian,” kata Alvin.
Sementara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya Pelaku dijerat dengan Pasal 363 Ayat (1) Sub 4e dan 5e KUHPidana, dengan ancaman hukuman penjara maksimal lima tahun.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci |Editor: Zalfirega