WNA Asal Malaysia Meninggal di Galangan Kapal Tanjunguncang

Selasa, 5 Maret 2024 - 15:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi karyawan keracuanan

Ilustrasi karyawan keracuanan

MATAPEDIA6.com, BATAM – Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia, yang bekerja di PT ASL Shipyard, Tanjunguncang, Batu Aji, Batam diduga bunuh diri meminum racun rumput (Roundoup) di mess karyawan.

Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (28/2/2024) sekitar pukul 17.13 WIB, dimana WNA yang tinggal di mes karyawan itu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah (RSUD EF). Tetapi sampai di rumah sakit WNA tersebut sudah meninggal dan dari mulutnya keluar air berbusa.

“WNA asal Malaysia atas namanya Low Swee Eng (61) di rujuk ke RSUD EF, sore hari dari klinik perusahaan, dan kondisi sudah meninggal, dan mulut korban mengeluarkan busa,” kata pihak RSUD EF yang enggan ditulis namanya.

Sumber mengatakan dari pemeriksaan medis Korban meninggal diduga keracunan makanan jenis Roundoup.

Dia juga mengatakan jenazah korban sempat tertahan di kamar jenazah RSUD EF dan baru diambil oleh pihak keluarga pada Senin (4/2/2024) sore hari.

“Baru kemarin sore diambil, ada keluarganya yang datang dari Malaysia,” kata Sumber.

Sementara di tempat terpisah karyawan PT  yang namanya tidak mau disebutkan menjelaskan kronologis kejadian, dimana pada Rabu (28/2/2024) yang tinggal di mess perusahaan tersebut dilihat oleh karyawan lain dalam kondisi lemas di kamar mandi mes perusahaan.

“Karyawan yang melihat kondisi korban lemas, membawa ke klinik perusahaan. Tidak lama setelah masuk ke klinik, pihak klinik langsung merujuk ke RSUD EF,” kata sumber.

Sumber mengatakan setelah sampai di RSUD EF korban dinyatakan meninggal dunia.

Sumber mejelaskan Low Swee Eng (61) diketahui sudah belasan tahun kerja di perusahaan tersebut.

“Kalau tidak salah korban itu jabatannya pengawas bidang scrap perusahaan, dia (Low Swee Eng,red) rekrutan dari Kantor di Singapura,” kata Sumber.

Sumber juga menjelaskan hari ini Selasa (5/3/2024) jenazah rencananya akan di kremasi di Nongsa.

“Tadi pagi ada juga beberapa karyawan ASL yang datang ke rumah duka dan mungkin ikut ke tempat kremasi di Nongsa,” kata Sumber.

Sementara mengenai kejadian tersebut Kapolsek Batuaji AKP Benny Syahrizal yang dikonfirmasi mengatakan kejadian tersebut ditangani oleh Satintelkam Polresta Barelang.

“Itu bukan kecelakaan kerja, jadi karyawan perusahaan meninggal. Korbannya kebetulan WNA, makanya yang tangani Satintelkam Polresta Barelang,” kata Benny.

Ditanya mengenai apakah ada dugaan bunuh diri karena sesuai hasil pemeriksaan rumah sakit, dimana korban meninggal diduga keracunan, Benny mengatakan pihaknya tidak sampai kesana.

“Karena korban WNA dan bukan kasus kecelakaan kerja. Maka yang tangani Satintel Polresta Barelang, jadi kita tidak melakukan penyidikan sampai kesana,” kata Benny.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Redaksi

Berita Terkait

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat
Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi
Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci
Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi
Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran
Honorer Pemko Batam Tolak Damai dengan Oknum Istri Polisi, Kuasa Hukum Korban Siapkan Laporan Baru
Polisi Bekuk Pria Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur saat Bekerja di Batam
Polda Kepri Ungkap Kasus Pemalsuan Dokumen Asuransi di Lingga, Tersangka Raup Ratusan Juta

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 22:34 WIB

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat

Minggu, 21 September 2025 - 14:31 WIB

Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi

Sabtu, 20 September 2025 - 16:32 WIB

Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci

Sabtu, 20 September 2025 - 14:54 WIB

Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi

Kamis, 18 September 2025 - 22:00 WIB

Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran

Berita Terbaru