MATAPEDIA6.com, BATAM – Kasus pencurian uang tunai senilai Rp 210 juta dari dalam sebuah mobil yang terparkir di halaman gerai KFC Tiban, Jalan Gajah Mada, Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, masih menjadi misteri.
Hingga Kamis (17/7/2025), pihak kepolisian belum berhasil menggali keterangan dari korban untuk melanjutkan penyelidikan.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (14/7/2025), saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
Korban, seorang ibu rumah tangga bernama Ita, warga Tanjung Riau, Sekupang, diketahui baru saja menarik uang dalam jumlah besar dari Bank Bukopin sebelum berhenti di gerai KFC.
“Ibu Ita memarkirkan mobil Suzuki Ignis BP 1296 MF di area parkir KFC. Uang tersebut diletakkan di belakang jok mobil. Saat kembali ke mobil, uang itu sudah raib,” ujar salah satu sumber di lokasi kejadian.
Baca juga: BC Batam Gagalkan Penyelundupan 327 iPhone di Bandara Hang Nadim, Tiga Tersangka Diamankan
Namun, penyelidikan menemui hambatan karena korban belum bisa memberikan keterangan resmi kepada penyidik.
Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Iptu Ridho Lubis, menyampaikan bahwa pihaknya sudah menjadwalkan pemanggilan korban, namun belum bisa memeriksa lebih lanjut karena alasan pribadi dari korban.
“Korbannya belum sempat datang, alasannya cukup banyak, antar anak, pekerjaan, dan lain-lain. Tapi hari ini kami akan kirim ulang surat panggilan,” kata Ridho.
Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak bisa melangkah lebih jauh tanpa keterangan awal dari korban.
“Keterangan korban sangat penting untuk mengawali proses pengumpulan bukti. Kita akan lanjutkan begitu ada keterangan dari yang bersangkutan,” tambahnya.
Baca juga: Ditpolair Polda Kepri Ajak Kapal Asing Melapor Jika Jadi Korban Perompakan
Pihak Polsek Sekupang juga belum bisa memastikan apakah kejadian ini melibatkan pembuntutan usai korban keluar dari bank, atau ada faktor kelalaian lain.
Sementara itu, Ita sendiri belum bersedia memberikan banyak informasi kepada wartawan, termasuk untuk apa uang dalam jumlah besar tersebut akan digunakan.
Penulis: Luci |Editor: Zalfirega