Elpiji 3 Kg di Pangkalan Sulit Didapat Warga Keliling Cari, Disperindag: Besok Operasi Pasar LPG 3 Kg Wilayah Sagulung 

Selasa, 17 September 2024 - 11:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gas elpiji di salah satu pangkalan wilayah Sagulung, Selasa (17/9/2024). Foto:Zalfi/matapedia

Gas elpiji di salah satu pangkalan wilayah Sagulung, Selasa (17/9/2024). Foto:Zalfi/matapedia

MATAPEDIA6.com, BATAM– Sejumlah warga Sagulung Kota Batam, Kepulauan Riau mengaku sulit mendapatkan gas elpiji 3 kilogram sejak satu pekan ini.

Hal ini dikeluhkan Desmi warga Kavling Lama, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Batam, Selasa (17/9/2024).

“Sudah keliling saya cari gas elpiji di seluruh pangkalan, tak kunjung ada. Orang pangkalan bilang kosong,”katanya.

Kekosongan gas elpiji di pangkalan sudah satu pekan belakangan ini membuat warga sulit mendapatkan.

“Sudah dua minggu kosong gas elpiji. Mau cari dimana lagi. Di SPBU yang bisa dijual pun kosong,” ujarnya.

Tak jauh berbeda dengan keluhan Desmi seorang ibu rumah tangga Hutasoit, di wilayah Marina mengaku mengaku kerap kesusahan mencari elpiji.

Warga mencari gas elpiji di pangkalan Kavling Lama Batu Aji, Selasa (17/9). Foto:zal/matapedia

Namun, menurut keterangan dari pangkalan keterlambatan distribusi dari pertamina dan agen.

“Mereka bilang (pangkalan) agen yang belum mengantarkan gas elpiji.” sampainya.

Sementara itu, seorang pemilik pangkalan di Kavling Lama, Batu Aji, Yunimal Hatta, menyebut gas elpiji belum diantar agen sejak satu pekan belakangan.

“Kita sudah bayar dulu ke agen. Tapi gas belum juga diantar. Biasanya dibayar satu hari sudah diantar, tapi sekarang belum juga ada diantar,” ujarnya.

Selain itu, pihak agen mengurangi jatah untuk pangkalan dari awal 200 satu pekan menjadi 100 satu pekan.

“Sudah dikurangi, tapi tidak lancar diantar ke pangkalan. Kalo lancar saja diantar saya rasa cukup,” sebut dia.

Mereka tidak mengetahui keterlambatan gas elpiji masuk. Tidak ada kepastian informasi dari pihak agen maupun dari pertamina.

“Tak ada jawaban yang pasti kapan gas masuk. Kalau melihat jadwal gas masuk sekarang,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam, Gustian Riau, mengklarifikasi kelangkaan gas elpiji 3 kg di kota bukan karena stok terbatas, tetapi keterlambatan pengiriman dari Pertamina karena cuaca buruk.

Ia menyatakan gas masih mencukupi hingga 2024. Beberapa pangkalan dikenakan sanksi oleh Pertamina karena penjualan gas tidak sesuai prosedur.

“Pendistribusian akan kembali normal dalam beberapa hari dengan stok mencukupi hingga akhir tahun,” ujarnya.

Bahkan pemerintah bersama pertamina juga telah mengadakan operasi pasar gas elpiji 3 kg di wilayah Bengkong dan Botania guna mengantisipasi terjadi kekosongan.

“Kita sudah ekspos di media dan besok rencana akan diadakan operasi pasar wilayah Sagulung dan Batu Aji. Untuk lokasi tempat sedang koordinasi dengan camat,” kata Gustian saat dihubungi.

Humas Pertamina regional Sumbagut, Zaki Mubarrok, menyebut pihaknya tengah investigasi mengenai kekosongan gas elpiji di wilayah Batam.

“Masih sedang di investigasi, jika ada terkait informasi terbaru akan kami sampaikan,” singkat dia melalui pesan WhatsApp.

Baca:Ini Lokasi Operasi Pasar LPG 3 Kg di Batu Aji-Sagulung dan Sekupang Besok

Cek berita artikel lainnya di Google News 

Penulis:Zalfirega |Editor:Meizon

 

Berita Terkait

AAG Buronan Investree Rp2,7 Triliun, Ditangkap di Qatar
367 PPPK Terima SK, Amsakar Ingatkan Jangan Bagak Harus Layani Masyarakat dengan Hati
Operator SPBU, 30 Tahun Jadi Garda Depan Energi Pertamina
Waspada Jalur Rawan, Rutan Batam Sisir Brandgang Cegah Penyelundupan dan Pelarian
Pengelola Grand Niaga Mas Pastikan Warga Maganda Bebas Parkir
Sampah Timbun Jalan Seroja Sagulung, Camat–Lurah Turun Tangan Bersihkan
Siapkan Pompa Antisipasi Banjir di Jodoh, Pemko Batam Kucurkan Rp18,2 Miliar
Irwasum Polri Beri Pembekalan di Polda Kepri, Tekankan Integritas dan Humanisme

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 18:14 WIB

AAG Buronan Investree Rp2,7 Triliun, Ditangkap di Qatar

Jumat, 26 September 2025 - 17:09 WIB

367 PPPK Terima SK, Amsakar Ingatkan Jangan Bagak Harus Layani Masyarakat dengan Hati

Kamis, 25 September 2025 - 11:08 WIB

Operator SPBU, 30 Tahun Jadi Garda Depan Energi Pertamina

Rabu, 24 September 2025 - 21:58 WIB

Waspada Jalur Rawan, Rutan Batam Sisir Brandgang Cegah Penyelundupan dan Pelarian

Rabu, 24 September 2025 - 20:16 WIB

Pengelola Grand Niaga Mas Pastikan Warga Maganda Bebas Parkir

Berita Terbaru