MATAPEDIA6.com, BATAM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, Yunus Muda turut serta dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) periode 2025-2045, pada Rabu (17/4/ 2024).
Musrenbang ini mengusung pembangunan untuk 20 tahun ke depan, yang meliputi berbagai aspek pembangunan seperti indeks pembangunan manusia, infrastruktur, pariwisata, hingga tenaga kerja.
Dalam kegiatan itu juga disejalankan evaluasi pembangunan sebelumnya dari tahun 2005 hingga 2025 menjadi dasar pertimbangan untuk menyusun rencana pembangunan mendatang.
Kolaborasi antara pemerintah, pemangku kebijakan, dan masyarakat diharapkan dapat mewujudkan visi Kota Batam Batam sebagai hub logistik internasional yang maju dan berkelanjutan dalam 20 tahun mendatang.
Dalam penyusunan RPJPD tersebut diharapkan dukungan dari masyarakat Kota Batam dan pihak terkait untuk berpartisipasi aktif dalam mewujudkan visi dan misi Kota Batam yang sejalan dengan visi dan misi nasional, khususnya visi Indonesia Emas 2045.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Batam pada tahun 2023 mencapai 82,64, masuk dalam kategori sangat tinggi, dengan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) sebesar 7,04 persen. Realisasi ekspor Kota Batam pada tahun 2023 mencapai USD 14,6 miliar.
Dalam kesempatan itu Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kota Batam, Dahlina Nopilawati mengungkapkan terdapat 7 isu strategis yang tertuang dalam RPJPD Kota Batam Batam tahun 2025-2045.
“Ini termasuk transformasi ekonomi berkelanjutan, penyediaan infrastruktur modern, dan optimalisasi bonus demografi,” kata Dahlima.
Selain itu ada lima misi yang dirumuskan untuk mendukung visi RPJPD Kota Batam Batam, seperti mewujudkan transformasi ekonomi yang maju dan inklusif, serta mewujudkan tata kelola yang baik.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci | Editor: Redaksi