Ketua RW Sagulung Jaya Sebut Sudah Sampaikan Masalah Warganya ke Lurah

Rabu, 22 Januari 2025 - 19:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi rumah kos ibu yang diduga menganiaya anaknya di Kelurahan Sei Lekop Kecamatan Sagulung, Rabu (22/1/2025). Matapedia6.com/ Luci

Kondisi rumah kos ibu yang diduga menganiaya anaknya di Kelurahan Sei Lekop Kecamatan Sagulung, Rabu (22/1/2025). Matapedia6.com/ Luci

MATAPEDIA6.com, BATAM – Kondisi ibu yang diduga memukul anaknya di Sagulung dan saat ini sudah ditangani Polisi sudah disampaikan ke pihak kelurahan. Namun belum ada tanggapan hingga kejadian viral anaknya jadi korban.

Ketua RW 02 Kaveling Sagulung Jaya, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Komar mengungkapkan pihaknya sudah melaporkan kondisi Ibu yang menganiaya anaknya di Sagulung ke pihak kelurahan.

“Kasus ini sebenarnya sudah lama, namun yang paling parah saat ini, dimana anaknya dibanting dan diseret,” kata Komar pada wartawan, Rabu (22/1/2025).

Komar mengungkapkan keluarga tersebut hidup dalam keterbatasan, dimana BI suami dari RH bekerja serabutan sebagai tukang bangunan, sementara RH hanya di rumah.

“Di gang ini, kami semua sayang dengan keluarga tersebut. Kami sering membantu mereka semampunya. Tapi belakangan, kondisi RH sering kambuh, dan anaknya jadi sasaran,” kata Komar.

Kondisi mental RH yang tidak stabil membuat BI semakin tertutup dan enggan berinteraksi dengan warga.

“Dulu BI cukup responsif dengan tetangga, tetapi sekarang dia lebih sering mengurung diri setelah pulang kerja. Bahkan, suaminya juga mulai ikut-ikutan memarahi anaknya,” kata Komar.

“Kami khawatir dengan masa depan anaknya. Dengan keterbatasan ekonomi dan kondisi mental ibunya, anak ini butuh perlindungan dan perhatian lebih. Kami berharap Dinas terkait bisa turun tangan membantu mereka,” tuturnya.

Sementara mengenai BI dan RH serta anaknya dibawa ke kantor polisi, Komar mengharapkan pihak kepolisian bisa memastikan kondisi RH.

“Kalau sudah ada pengecekan, kita harapkan dinas terkait respons dan bisa membantu keluarga tersebut,” kata Komar.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Penulis: Luci |Editor: Meizon

Berita Terkait

Diduga Menculik Bayi Lima Bulan, Pasutri Asal Batam Ditangkap di Aceh
Komisi IV DPRD Batam Panggil RSUD dan BPJS, Kasus Anak Meninggal Usai Ditolak Rawat Inap
Marak Penipuan Jual iPhone Murah di Batam, Korbannya Perempuan Warga Bukit Palem
Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai
Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum
Dua Pelaku Jambret Keok di Polsek Batam Kota, Korbannya Perempuan
DJ Stevanie Maafkan Pelaku Pengeroyokan, Kapolres Sebut Sudah Ada Upaya Damai
Polisi Bongkar Sindikat Pengiriman PMI Ilegal ke Kamboja, Satu Pelaku Dibekuk, Satu Masih Diburu

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:13 WIB

Diduga Menculik Bayi Lima Bulan, Pasutri Asal Batam Ditangkap di Aceh

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:20 WIB

Komisi IV DPRD Batam Panggil RSUD dan BPJS, Kasus Anak Meninggal Usai Ditolak Rawat Inap

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:50 WIB

Marak Penipuan Jual iPhone Murah di Batam, Korbannya Perempuan Warga Bukit Palem

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:50 WIB

Kasus Curanmor di Sagulung Diselesaikan Lewat Restorative Justice, Pelaku dan Korban Berdamai

Selasa, 17 Juni 2025 - 18:12 WIB

Kejari Batam Tetapkan WN Singapura Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Fasum

Berita Terbaru