MATAPEDIA6.com, BATAM – Pelaku pembunuhan Nelwina Tanjung (22) kasir usaha Supplier Sintia Hasibuan di pasar Perumnas Sagulung Blok E nomor 11, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan sagulung, tiba di Kota Batam, Jumat (12/7/2024).
Pelaku pembunuhan Nelwina Tanjung yakni Zalbahri alias Bahdi (ZB) ditangkap di di Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Selasa (9/7/2024) lalu.
Zb diterbangkan dari Kualanamu menuju Batam, dengan dikawal ketat unit Jatanras Polresta Barelang bersama Unit Reskrim Polsek Sagulung menggunakan pesawat Lion Air JT-977.
Tiba di Kota Batam pada Jumat (12/7/2024) sore mengenakan kaos hijau dengan tangan diborgol, dan di kawal ketat kepolisian.
Kasatreskrim Polresta Barelang, AKP Giadi Nugraha mengatakan untuk sementara pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
Dia juga mengatakan keterangan sementara pelaku sudah mengakui perbuatannya dan mengakui telah membunuh korban.
“Untuk selanjutnya kita masih lakukan pemeriksaan, nanti akan kita sampaikan perkembangannya,” kata Giadi.
Sebelumnya di beritakan warga pasar perumnas Sagulung digemparkan dengan pembunuhan Sadis yang terjadi di Ruko Suplier Sintia Hasibuan pasar Perumnas Sagulung Blok E nomor 11, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan sagulung, Sabtu (6/7/2024) siang.
Makarau Chift Sekuriti pasar Sagulung menjelaskan korban diketahui sebagai kasir di tempat usaha tersebut.
“Mereka itu ada beberapa karyawan yang tinggal di lantai tiga ruko tersebut. Mereka juga masih ada hubungan saudara sesama karyawan,” kata Makarau.
Makarau menjelaskan korban pada Kamis masih bekerja. Namun pada hari Jumat korban tidak bekerja, selanjutnya karyawan yang lain mencari ke kamarnya yang berada di lantai tiga. Namun korban tidak ditemukan.
Selanjutnya pada Sabtu (6/7/2024) karyawan lain yakni Desi Tarihoran naik ke lantai tiga kamar pria untuk memanggil karyawan bernama Maris Muda Husein Harahap.
Sampai di kamar Maris Muda Husein Harahap, mencium bau tidak sedap, selanjutnya Desi menanyakan kepada Maris, bau itu berasal dari mana.
Curiga dengan bau yang tidak sedap tersebut, Desi mencari sumber bau, dan melihat ke bawah tempat tidur.
Saat melihat ke bawah tempat tidur, saksi melihat ada rambut dan bungkus plastik. Hal itu membuat saksi turun ke Bawah dan memberitahukan ke karyawan lain.
“Jadi kita diinformasikan oleh pemilik usaha bahwa di lantai tiga ada mayat. Informasi tersebut kita sampaikan kepada Polsek sagulung,” kata Makarau.
Makarau menjelaskan pihaknya langsung mengamankan lokasi sampai polisi tiba dan mayat di bawa ke rumah sakit bhayangkara.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
Penulis: Luci |Editor: Zalfirega