ART Babak Belur Diduga Dianiaya Majikan dan Rekan Kerja di Perumahan Mewah Sukajadi

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi penganiayaan/Nett

Ilustrasi penganiayaan/Nett

MATAPEDIA6.com, BATAM – Kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang Asisten Rumah Tangga (ART) kembali mencuat di Batam.

Intan (23), wanita asal Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan wajah lebam dan tubuh penuh memar.

Korban diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan majikannya di sebuah rumah elit kawasan Sukajadi, Batam Kota.

Kisah pilu Intan terungkap setelah ia nekat meminjam ponsel tetangga untuk menghubungi keluarganya di kampung halaman.

Pesan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh paguyuban Flobamora Batam yang kemudian mendatangi lokasi kejadian.

“Hari ini kami mendatangi rumah majikan korban untuk menjemput dan menggali keterangan. Dari hasil awal, korban mengalami kekerasan fisik oleh majikannya sendiri,” kata Jesicha, anggota Tim Flobamora Batam, Sabtu (21/6/2025).

Baca Juga: Langgar Izin Tinggal, Empat WNA Dideportasi dari Batam

Yang lebih mengejutkan, Intan mengaku dipukul bukan hanya oleh majikannya, tapi juga oleh rekan kerja sesama ART, atas perintah langsung dari sang majikan.

“Majikan laki-laki kabur saat kami datang. Istrinya masih ada di rumah dan sempat kami mintai keterangan, termasuk satu ART lainnya,” tambah Jesicha.

Ketua Flobamora Batam, Yulius, mengatakan bahwa pihaknya akan mengawal proses hukum hingga tuntas dan memastikan Intan mendapat perlindungan dan keadilan.

“Kami sudah mendampingi korban menjalani pemeriksaan medis di Rumah Sakit Elisabeth Batam Kota dan kini tengah melapor ke Polresta Barelang,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Andrestian membenarkan bahwa laporan telah diterima dan penyidikan tengah berjalan.

“Laporannya sudah kami terima. Tim penyidik masih bekerja untuk mengusut kasus ini. Korban juga masih menjalani perawatan,” ujar AKP Debby.

Penulis:Luci |Editor: Zalfirega

Berita Terkait

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat
Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi
Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci
Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi
Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran
Honorer Pemko Batam Tolak Damai dengan Oknum Istri Polisi, Kuasa Hukum Korban Siapkan Laporan Baru
Polisi Bekuk Pria Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur saat Bekerja di Batam
Polda Kepri Ungkap Kasus Pemalsuan Dokumen Asuransi di Lingga, Tersangka Raup Ratusan Juta

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 22:34 WIB

Polresta Barelang Bongkar Sindikat Penipuan Hipnotis Internasional, Dua WNA Tiongkok Terlibat

Minggu, 21 September 2025 - 14:31 WIB

Selain Uang Palsu Marak, Geng Motor dan Begal Buat Resah Warga Kota Jambi

Sabtu, 20 September 2025 - 16:32 WIB

Polsek Sagulung Ringkus Remaja Diduga Pelaku Pencabulan Anak, Bukti CCTV Jadi Kunci

Sabtu, 20 September 2025 - 14:54 WIB

Pasang CCTV Mini di Kamar Mandi Kos, Pria 30 Tahun Ditangkap Polisi

Kamis, 18 September 2025 - 22:00 WIB

Marak Peredaran Uang Palsu, Pedagang di Jambi Jadi Sasaran

Berita Terbaru