OJK Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum Kasus Investree

Sabtu, 26 Juli 2025 - 11:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar OJK. Foto:Istimewa/matapedia6

Gambar OJK. Foto:Istimewa/matapedia6

MATAPEDIA6.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya mendukung penegakan hukum terhadap Adrian Asharyanto Gunadi, mantan Direktur Utama PT Investree Radhika Jaya (Investree).

Adrian yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana sektor jasa keuangan kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dan berstatus red notice.

Plt Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan, dan Komunikasi OJK M. Ismail Riyadi menjelaskan, pihaknya terus mendorong proses pemulangan Adrian ke Indonesia melalui kerja sama dengan berbagai otoritas di dalam dan luar negeri.

“OJK menyesalkan pemberian izin oleh instansi terkait di Qatar kepada Adrian untuk menjabat CEO JTA Investree Doha Consultancy, padahal yang bersangkutan berstatus tersangka di Indonesia,” ujarnya dalam keterangannya, Sabtu (26/7/2025).

OJK memastikan akan meningkatkan koordinasi dengan aparat penegak hukum serta otoritas internasional untuk memulangkan Adrian dan memintanya bertanggung jawab baik secara pidana maupun perdata.

Sejak kasus Investree mencuat, OJK telah mengambil langkah tegas. Pada 21 Oktober 2024, OJK mencabut izin usaha Investree karena tidak memenuhi ekuitas minimum dan melanggar sejumlah ketentuan.

OJK juga menjatuhkan sanksi larangan menjadi pihak utama kepada Adrian, memblokir rekeningnya, menelusuri aset, serta mendukung proses hukum yang berjalan.

Adrian juga ditetapkan sebagai tersangka kasus penghimpunan dana tanpa izin sebagaimana Pasal 46 Undang-Undang Perbankan. Penyidikan dilakukan langsung oleh Departemen Penyidikan Sektor Jasa Keuangan (DPJK) OJK.

OJK menegaskan komitmennya menjaga integritas industri jasa keuangan. “Setiap pelanggaran akan ditindak tegas untuk menegakkan hukum dan menjaga kepercayaan publik,” tegas OJK.

Baca juga: OJK Luncurkan SI-GRC Terintegrasi untuk Perkuat Tata Kelola

Editor:Redaksi

Berita Terkait

Telkom Luncurkan Digi Koperasi, Dorong Digitalisasi Ribuan Koperasi Desa Merah Putih
OJK Luncurkan SI-GRC Terintegrasi untuk Perkuat Tata Kelola
OJK dan Ditjen AHU Sepakat Perkuat Pertukaran Data untuk Pengawasan dan Pencegahan Tindak Pidana
Telkom Gelar Culture Festival 2025: Perkuat Kolaborasi dan Budaya Sadar Keamanan Siber
Perkuat Tata Kelola dan Integritas, OJK Terbitkan Aturan Penilaian Pihak Utama di Sektor IAKD
Keluarga Korban KM Barcelona Padati Pelabuhan Manado, Tangis dan Kepanikan Pecah
KM Barcelona Terbakar di Perairan Minahasa Utara, Angkut 280 Penumpang
Menteri Imipas Tinjau Layanan Imigrasi Bandung, Wacanakan Relokasi Kantor Akibat Proyek Flyover
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 11:51 WIB

OJK Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum Kasus Investree

Jumat, 25 Juli 2025 - 19:01 WIB

Telkom Luncurkan Digi Koperasi, Dorong Digitalisasi Ribuan Koperasi Desa Merah Putih

Jumat, 25 Juli 2025 - 07:57 WIB

OJK Luncurkan SI-GRC Terintegrasi untuk Perkuat Tata Kelola

Kamis, 24 Juli 2025 - 11:43 WIB

OJK dan Ditjen AHU Sepakat Perkuat Pertukaran Data untuk Pengawasan dan Pencegahan Tindak Pidana

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:24 WIB

Telkom Gelar Culture Festival 2025: Perkuat Kolaborasi dan Budaya Sadar Keamanan Siber

Berita Terbaru

Pimpinan DPRD Kota Batam menerima kunjungan silaturahmi pengurus Badan Musyawarah Guru Al-Qur’an (BMGQ) Kota Batam, Kamis (25/7/2025). Foto:Sekwan

Batam

DPRD Batam Apresiasi Peran Guru Mengaji

Sabtu, 26 Jul 2025 - 15:33 WIB

Gambar OJK. Foto:Istimewa/matapedia6

Nasional

OJK Tegaskan Komitmen Penegakan Hukum Kasus Investree

Sabtu, 26 Jul 2025 - 11:51 WIB